BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM– Nasib malang menimpa seorang bayi NF yang baru berusia 7 bulan yang divonis jantung bocor sejak lahir.
Orangtua NF, Naofal Fariz Dirgantara mengatakan, anaknya divonis jantung bocor sejak lahir di RSUD Pandega Pangandaran.
Pihak RSUD Pandega Pangandaran menyarankan kepada orangtua agar sang bayi (NF) di rujuk ke rumah sakit Permata Bunda Ciamis untuk di lakukan test Ekokardiogram (Echo).
“Mengecek gelombang suara untuk melihat jantung sang bayi,” kata Nita di rumahnya, Dusun Sindangkasih, Desa Banjarharja, Kecamatan Kalipucang, Selasa (16/07/2024).
Setelah mengetahui hasil dari Rumah Sakit Permata Bunda Ciamis, ia pun melakukan pemeriksaan ke rumah sakit RSUP DR SARDJITO Yogyakarta.
“Sudah 2 kali periksa ke Yogyakarta, dan minggu depan ke 3 kalinya harus berangkat kembali,” tuturnya.
Nita mengungkapkan, pemeriksaan anaknya berjalan lancar, karena ditanggung BPJS kesehatan.
“Selama pemeriksaan itu gratis. Namun kami terkendala di mobilitas atau transport pulang pergi ke Yogyakarta,” ungkapnya.
Nita menuturkan, saat ini dirinya terkendala ekonomi untuk kebutuhan selama mendampingi sang buah berobat.
“Soalnya, harus sebulan sekali periksa ke Yogyakarta. Sebelum ditentukan operasi atau tidaknya Naofal, menunggu hasil dari rumah sakit,” ungkapnya.
(Deni Rudini/PasundanNews.com)
