Shafira Eka Putri (kanan) bersama Muhammad Ahmad Saleh atau AJI (kiri). Foto/Dok. Shafira Eka Putri

PASUNDANNEWS.COM – Muhammad Ahmad Saleh atau akrab disapa AJI ini merupakan seorang pengusaha sekaligus politisi kelahiran Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Profil Muhammad Ahmad Saleh tentu menarik untuk dikulik. Ia merupakan Ketua DPC PAN (Partai Amanat Nasional) Kecamatan Cisaga, Kabupaten Ciamis.

Ketua DPC PAN Kecamatan Cisaga sejak 2013 sampai sekarang tersebut di sisi lain juga memiliki pengalaman yang menarik.

Pria kelahiran 31 Desember 1980 ini memulai karir politiknya sejak tahun 2013.

Sebelumnya, ia merasakan kesuksesan dalam dunia bisnis. AJI berhasil meraih kesuksesan sebagai pengusaha rumah makan.

Dengan tekad yang bulat, ia memilih bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN), langkah pertama untuk mewujudkan cita-citanya yang telah lama terpendam.

Pada tahun 2014, AJI mencatat sejarah besar bagi partainya dengan berhasil mengantarkan kader terbaiknya untuk duduk di DPRD Kabupaten Ciamis.

Di bidang pendidikan, AJI mengenyam bangku Sekolah Dasar (SD) Impres Manggalasari Kota Tasikmalaya.

Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan menengahnya di SMP Negeri 1 Sukaraja dan SMA di Tunas Harapan, Jakarta Barat.

Meskipun tumbuh dan berkembang di lingkungan dengan infrastruktur yang tertinggal, AJI tetap memelihara harapan besar di dalam hatinya untuk membawa perubahan positif dalam lingkungannya.

Sedangkan profil dalam kehidupan pribadi, Muhammad Ahmad Saleh sempat mengungkapkan bahwa ia besar dalam lingkungan yang sangatlah sederhana.

Berasal dari keluarga petani yang hidup di tengah-tengah masyarakat Kota Santri Tasikmalaya.

Memiliki Nilai Perjuangan

Dibesarkan dalam lingkungan yang penuh dengan nilai-nilai kearifan lokal dan kebersamaan, AJI telah mengalami beragam pengalaman yang membentuk karakter dan visinya dalam menjalani kehidupan.

Pada tahun 2010, ia mengalami ujian hidup yang sangat luar biasa di mana ia mengalami keterpurukan ekonomi yang luar biasa.

Namun meskipun sempat menghadapi kondisi yang sangat buruk, AJI berhasil bangkit dan meninggalkan masa-masa sulit tersebut dengan penuh semangat.

Sebagai politikus dan pengusaha, AJI dikenal memiliki manajemen waktu dan jaringan yang sangat baik. Salah satu faktor pendukungnya yaitu karena sejak remaja ia aktif berorganisasi.

Dalam dunia politik, ia sangat menekankan agar setiap orang harus memiliki karakter yang kuat.

“Jadikan ketaatan dalam menjalankan kewajiban beribadah sebagai pijakan utama dalam menjalani kehidupan. Dengan mengabdikan waktu sebaik mungkin, terus mengejar ilmu sebanyak mungkin, serta senantiasa memelihara etika dan sopan santun dalam setiap tindakan sehari-hari,” katanya.

Ia pun berpesan, bahwa setiap individu harus bertekad untuk menciptakan kualitas hidup yang lebih baik bagi dirinya sendiri dan juga orang-orang di sekitarnya.

“Kejujuran menjadi prinsip yang tidak bisa dilanggar dalam perjalanan hidupnya, menjadi landasan utama dalam membina hubungan yang kokoh dan berkelanjutan dengan sesama,” pungkasnya. (Penulis : Shafira Eka Putri)