PASUNDANNEWS – Masyarakat Jawa Barat Bela Palestina adakan aksi bela Palestina. Aksi-aksi sosial tersebut terus di lakukan baik di dunia internasional maupun di tingkat lokal.
Sekitar puluhan massa memenuhi di sepanjang jalan Diponegoro atau depan Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (19/5).
Koordinator aksi, Andika menyayangkan atas serangan brutal yang di lakukan Israel yang telah menewaskan 200 orang tidak mendapat perhatian penuh oleh pemimpin Muslim.
“Tidak ada satupun penguasa negeri-negeri Muslim yang mau dan mampu menolongnya.” ujarnya.
Menurutnya, hal itu memperlihatkan betapa lemahnya umat Islam yang jumlahnya lebih dari 1.8 Milyar di seluruh dunia.
“Bagaimana mungkin jumlah umat Islam yang begitu besar itu tidak mampu menolojng saudaranya yang menderita di Palestina,” jelasnya.
Atas dasar itu, Masyarakat Jawa Barat Bela Palestina mengutuk keras serangan biadab Penjajahan Israel dan segera menghentikan serangan brutal tersebut.
Selain itu, Pihaknya menuntut para penguasa negeri-negeri muslim untuk mengirimkan tentara untuk melakukan jihad fi sabilillah.
Tak hanya itu, mereka menuntut agar negeri muslim memutuskan hubunga diplomatik dengan Israel. Mereka juga menolak solusi dua negara (two state solution). Karena mereka menganggap Israel adalah penjajah. Sedangkan penjajah harus di usir dari tanah Palestina.
