BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM – Saka Amal Bhakti Kemenag (Kementerian Agama) Jawa Barat menggelar Kemah Harmoni Beragama ke-3.
Kegiatan yang bertempat di Bumi Perkemahan Loka Bina Pangandaran ini berlangsung selama empat hari mulai tanggal 29 Agustus hingga 1 September 2024.
Ribuan peserta dari Gerakan Pramuka Kabupaten Pangandaran tampak antusias mengikuti kegiatan tersebut.
Kepala Kemenag Provinsi Jawa Barat, Ajam Mustajam menyampaikan apresiasinya kepada seluruh peserta dari yang bersemangat mengikuti kegiatan ini.
“Tentu kami sangat bangga, karena kegiatan ini juga dihadiri dari siswa-siswi lintas agama,” ucapnya.
Ia menyebutkan, tema Kemah Harmoni Beragama kali ini yaitu Hormat, Bertoleransi, dan Hidup rukun dalam Keragaman Beragama untuk Keutuhan NKRI.
“Gerakan Pramuka telah menunjukkan eksistensinya mempersiapkan generasi muda, dan selalu menjadi garda terdepan untuk membentuk anggota Pramuka yang berjiwa Pancasila,” tuturnya.
Menuju Generasi Emas Tahun 2045
Ajam melanjutkan, melalui kegiatan ini ada beberapa pesan untuk mempersiapkan generasi emas tahun 2045 yang diwujudkan oleh gerakan pramuka.
Pertama, yaitu menghentikan aksi bullying kepada seluruh siswa-siswi pramuka dimana pun berada.
“Ingatkan teman-temannya untuk saling memperkuat tali silaturahmi karena kita semua satu saudara,” ucapnya.
Kedua, siswa-siswi pramuka untuk aktif memberantas judi online dan game online yang dapat merugikan diri sendiri dan lingkungan.
“Saat ini yang terjerat judi online tidak hanya berusia dewasa, tetapi sudah banyak anak-anak berumur 10 tahun yang mulai mencoba-coba judi online. Tugas kita bersama untuk menghentikannya,” tegasnya.
Selanjutnya, yang ketiga, Ajam, mengajak para peserta untuk hidup dengan bahagia dan rukun walaupun berbeda keyakinan.
“Pada dasarnya kita adalah manusia yang sama diciptakan oleh Allah SWT. Sehingga sudah sepantasnya semua hidup berdampingan dalam kerukunan,” ungkapnya.
Ajam meyakini bahwa sumber daya manusia (SDM) yang dipersiapkan Gerakan Pramuka merupakan SDM yang berjiwa Pancasila.
“Karena dididik dengan fundamental value transformation Gerakan Pramuka, yaitu pengamalan Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka,” katarnya
Ia menekankan bahwa Pramuka akan menjadi aktor penggerak dan pilar kekuatan negara menuju Indonesia Emas 2045.
“Kemah Harmoni Kerukunan diikuti sejumlah 1756 siswa-siswi madrasah dan lintas agama se-Provinsi Jawa Barat,” pungkasnya
(Deni Rudini/PasundanNews.com)
