BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM – Posyandu Desa Paledah, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran gelar sosialisasi peran dan fungsi kader posyandu.

Kegiatan tersebut bernama ‘Refreshing Kader’ yang bertujuan untuk memaksimal peran posyandu untuk masyarakat, pada Rabu (31/5/2023).

Bertempat di Aula Balai Posyandu Mekarasih, sosialisasi tersebut ikuti oleh sebanyak 80 orang kader.

Turut hadir pada kegiatan tersebut Camat Padaherang, Kepala UPT PKM Padaherang, Kepala Desa Paledah.

Bidan Wilayah Desa Paledah, Pendamping Desa Paledah, KPM Desa Paledah dan seluruh kader posyandu.

Ketua PKK Kabupaten Pangandaran, Ida farida mengatakan bahwa kader Posyandu sebagai penggerak utama yang berada di lapangan.

Seluruh kader kata Ida harus mampu membangun sinergitas dengan sesama kader serta dengan pihak terkait lainnya.

“kader-kader Posyandu harus mampu memaksimalkan perannya melakukan transfer pengetahuan kepada masyarakat terkait dengan program-program pemerintah,” ujarnya.

Kader Posyandu Mampu Berinovasi Tingkatkan Pelayanan Masyarakat

Sekretaris Desa Paledah, Nengsih Rostika mengatakan kegiatan refreshing kader sebagai motivasi agar kader Posyandu bisa melakukan kegiatan Posyandu secara maksimal.

Antara lain seperti layanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), Keluarga Berencana (KB), imunisasi bayi dan Balita, peningkatan gizi, dan penanggulangan tentang stunting.

“Oleh karena itu kader harus disupport ilmu pengetahuan terus-menerus, mengingat sasaran dari Posyandu adalah bayi, Balita, ibu hamil, ibu menyusui, wanita usia subur dan pasangan usia subur,” katanya.

Sesuai pesan Kepala Desa, imbuh Nengsih, pihaknya juga meminta para kader Posyandu untuk bisa berinovasi seperti berimprovisasi dengan hal-hal kekinian.

“Inovasi harus muncul dari para Kader. Lihat apa hal-hal yang bisa menarik perhatian ibu dan anak. Pokoknya dibuat sesuatu agar Posyandu kita lebih semangat,” ujarnya.

Jadi, tuturnya, ada beberapa materi yang dijelaskan saat kegiatan ini yakni mulai dari peran fungsi kader Posyandu serta permasalahan dan solusi dari permasalahan yang ada.

“Saya berharap para kader posyandu bisa melakukan pengukuran termasuk penimbangan bayi dan Balita stunting secara akurat serta mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS),” tandasnya.(Saefullah/PasundanNews.com)