PASUNDANNEWS.COM, TASIKMALAYA – Partisipasi pemilih yang mencapai 87,49 persen pada Pemilu 2019 di Kota Tasikmalaya merupakan prestasi yang perlu di apresiasi. pencapaian tersebut melebihi target yang ditetapkan oleh KPU Kota Tasikmalaya, yaitu sebesar 83 persen.
Meningkatnya Jumlah partisipasi pemilih ini sejalan dengan kondusifnya kota Tasikmalaya selama proses pemilu berlangsung. Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Tasikmalaya memberikan apresiasi atas kinerja KPU Kta Tasikmalaya atas keberhasilannya tersebut.
Divisi Pendidikan Politik, Penelitian dan Pengembangan pemilu KIPP, Andi Perdiana, mengungkapkan bahwa KPU sebagai lembaga Independen sebagai penyelenggara telah melaksanakan amanat Undang-undang dasar dengan baik.
“Selama perhelatan Pemilu 2019, KPU dapat menangani segala persoalan yang menjadi tanggung jawabnya, dan ini petut kita apresiasi, apalagi jumlah partisipasi pemilih meningkat dibanding pemilu-pemilu sebelumnya” ungkapnya.
“Dalam prosesnya bukan tanpa ada permasalahan, tapi masih dalam koridor yang bisa di atasi dan tidak mengarah pada disintegrasi bangsa.”lanjutnya
Pemilu di Kota tasikmalaya sendiri berjalan dengan baik, baik sebelum maupun pasca pemilu tidak ada reaksi berlebihan. ini berkat kerja keras seluruh elemen penyelenggara yang bekerja dengan baik.
“Hal ini membuktikan bahwa KPU kota Tasikmalaya di bawa Pimpinan Dr. Ade Zaenul menjalankan amanahnya dengan jujur dan adil.”
Pria yang kini menjadi aktivis ISMEI ini pun mengharapkan, menjelang penetapan hasil Pemilu 2019 oleh KPU RI pada 22 mei nanti semua pihak supaya bisa menahan diri dan menghormati apapun yang menjadi keputusan. adapun bagi pihak-pihak yang merasa tidak puas supaya menempuh jalur-jalur yang sudah di atur dalam perundang-undangan. tentunya dengan tetap menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.
