BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM – KPU Kabupaten Pangandaran telah melaksnakan rapat pleno rekapitulasi perolehan suara pemilihan kepala daerah tahun 2024.
Kegiatan tersebut berlangsung di Salah satu hotel di Pangandaran, pada pada Senin (2/12/2024).
“Alhamdulillah, semua proses rekapitulasi perhitungan suara sesuai ketentuan PKPU dan Pedoman Teknis berjalan dengan aman dan lancar,” ujar Ketua KPU Pangandaran, Muhtadin, Selasa (3/12/2024).
Muhtadin menyampaikan, dari hasil rekapitulasi perolehan suara tersebut, untuk Pilbup Pangandaran, pasangan Citra Pitriyami dan Ino Darsono mendapat 132.007 suara (51,7%).
Kemudian pasangan Ujang Endin Indrawan dan Dadang Solihat mendapat 123.231 suara (48,3%). Dengan jumlah suara sah sebanyak 255.238.
Sementara untuk Pilgub Jawa Barat, pasangan Acep Adang Ruhiat dan Gitalis Dwi Natarina mendapat 26.953 suara (10,7%).
Kemudian pasangan Jeje Wiradinata dan Ronald Surapradja 58.513 suara (23,3%), Akhmad Syakhu dan Ilham Akbar Habibi 24.541 suara (9,8%),
Selanjutnya, pasangan Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan 141.450 suara (56,3%), dengan jumlah suara sah sebanyak 251.457 suara.
Baca Juga : KPU Pangandaran Gelar Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Suara Pilkada 2024
Muhtadin menambahkan, tingkat partisipasi untuk Pilgub Jawa Barat sebanyak 262.171 pemilih (78,4%) dan Pilbup Pangandaran sebanyak 262.080 pemilih (78,4%).
“Alhamdulillah tingkat partisipasi pemilih 78,4%, dan ini sesuai dengan target KPU Pangandaran yang menargetkan minimal 77,05%,” ungkap Muhtadin.
Dengan hasil ini, Muhtadin menegaskan, proses rekapitulasi telah dilakukan dengan transparan dan sesuai dengan prosedur yang telah ditentukan.
“Hasil rekapitulasi Pilgub akan diteruskan ke tingkat Provinsi Jawa Barat sebagai tahapan lanjutan Pilgub Jawa Barat 2024,” jelasnya.
Muhtadin menyampaikan terimaksih kepada semua pihak yang telah bersama-sama melaksanakan semua proses tahapan Pilkada yang berlangsung aman tertib dan lancar.
“Proses yang telah berlangsung ini menjadi salah satu bukti kesuksesan pelaksanaan pilkada di pangandaran yang aman, tertib, dan transparan.” pungkasnya.
(Deni Rudini/PasundanNews.com)