BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – Aipda Much Fahrudin Yunus, seorang anggota Polres Banjar, berhasil membuktikan bahwa kegagalan bukanlah akhir dari segalanya.
Meskipun pernah gagal dalam usaha bertani pada tahun 2022, ia tidak menyerah dan terus berjuang hingga sukses menanam cabe rawit.
Aipda Fahrudin menanam cabe rawit di lahan seluas 20 bata di lingkungan Banjar Kolot, RT 02/11, Kelurahan Banjar, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat.
Ia kini bisa memetik hasil yang cukup menguntungkan dan memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar.
“Saya pernah gagal di awal, tapi terus mencoba dan belajar dari kesalahan. Akhirnya, usaha saya mulai membuahkan hasil,” ungkapnya kepada pasundannews.com, Sabtu (15/2/2025).
Lahan yang Aipda Fahrudin kelola, kini menghasilkan cabe rawit yang cukup melimpah.
Dalam sekali petikan, ia bisa mengumpulkan 12 hingga 20 kilogram dari sekitar 500 batang pohon cabe rawit yang tumbuh subur.
Petikan dilakukan setiap empat hari sekali, memastikan pasokan cabe yang stabil.
“Pekerja yang membantu mengurus tanaman ini sangat berperan penting dalam menjaga kelangsungan usaha pertanian saya,” imbuhnya.
Menurutnya, bertani cabe rawit ini telah memberikan kontribusi dalam mendukung ketahanan pangan di wilayah tersebut.
Ia menjual hasil petikannya kepada pengepul lokal, yang selanjutnya mendistribusikan cabe tersebut ke pasar-pasar sekitar.
Hasil dari pertanian ini tidak hanya meningkatkan ekonomi pribadi, tetapi juga memberikan peluang usaha bagi warga setempat.
Kisah Inspiratif Aipda Fahrudin dapat Apresiasi dari Pemkot Banjar
Sukmana, Lurah Banjar, memberikan apresiasi atas usaha yang dilakukan oleh Aipda Much Fahrudin Yunus.
“Kami bangga dengan apa yang telah dilakukan oleh Bapak Fahrudin. Tidak hanya sebagai anggota polisi, beliau juga telah memberi contoh yang baik bagi masyarakat, khususnya dalam bidang pertanian,” ujarnya.
Tatang, Ketua RW setempat, juga mengungkapkan hal serupa. Menurutnya, meski sebagai anggota Polri, namun tidak hanya berusaha untuk diri sendiri, tetapi juga menginspirasi banyak pemuda di sini untuk memulai usaha pertanian.
“Ini sangat positif untuk pengembangan ekonomi lokal, terutama mendorong para pemuda untuk bertani,” katanya.
Berkat usaha dan dedikasinya, Aipda Fahrudin kini tidak hanya dikenal sebagai seorang polisi, tetapi juga sebagai petani sukses yang telah memberi dampak positif terhadap ketahanan pangan dan perekonomian masyarakat Banjar Kolot.
(Hermanto/PasundanNews.com)