Bandung Raya

Wow, Target Penerimaan Pajak Daerah II BPKD 2020 Hampir Mencapai Surplus

KBB, PASUNDANNEWS – Pajak daerah II di Kabupaten Bandung Barat yang mengurusi masalah Pajak Bumi Bangunan (PBB) dan Bea Peralihan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) sampai akhir September 2020 ini hampir mencapai surplus.

Dimana penerimaan PBB tiga bulan sebelum tutup buku di tahun ini telah mencapai 96 persen atau Rp.72 Milyar dari target yang ditetapkan sebesar Rp.75 milyar.

Sementara penerimaan BPHTB dengan waktu yang sama telah menyentuh angka Rp.80 milyar dari Rp.84,2 milyar yang ditargetkan, atau rata-rata persentase sebesar 88 persen.

Kepala Bidang Pajak Daerah II Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Rega Wiguna mengaku optimistis di akhir tahun nanti, pihaknya dapat berhasil melebihi target yang ditetapkan.

“Tidak dipungkiri, kita juga memaklumi kondisi di masa pandemi Covid-19, tingkat ekonomi masyarakat menjadi terdampak, namun faktor keberhasilan (surplusnya penerimaan pajak) selain ditentukan oleh patuh jumlah bayar juga ditentukan oleh kepatuhan wajib pajak,” ujar Rega saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (30/09).

“Pak bupati telah mengeluarkan kebijakan relaksasi guna upaya dalam menumbuh-kembangkan kepatuhan wajib pajak, seperti stimulus PBB, keringanan pengurangan pajak terhutang, perpanjangan masa jatuh tempo dan lain-lain, karena esensinya pajak itu dari kita untuk semua,” tegas Rega.

Oleh karenanya, ia mengajak kepada seluruh wajib pajak untuk berperan aktif sebagai pihak yang taat terhadap kewajibannya, sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap kemajuan pembangunan.

Seperti diberitakan sebelumnya, berdasarkan Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Pengeluaran Anggaran Sementara (KUA PPAS).2021 KBB diisukan mengalami defisit anggaran sebesar Rp. 1 triliun.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Budget Watchers Cepi Antirasuah mengatakan isu (defisit) tersebut harus ditanggapi serius, dan ditangani oleh para pihak eksekutif maupun legislatif dengan komitmen yang dibangun atas dasar terbuka, profesional dan proposional.

“Kami menginginkan komitmen bersama antara semua pihak, baik eksekutif dan legislatif untuk melakukan yang terbaik dalam pengelolaan keuangan daerah yang diawali dari tahap penyusunan anggaran,”. (Boim)

Redaksi

Leave a Comment

Recent Posts

Disdik Ciamis Gelar O2SN 2025, Membangun Karakter Siswa dan Cetak Atlet Berprestasi

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) resmi dibuka oleh Sekda Ciamis, Andang…

12 jam ago

HPSN 2025, TNI dan KLH Gelar Bersih-bersih di Pesisir Pantai Batu Karas

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM – Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025, Kementerian Lingkungan…

12 jam ago

Ramadhan Nights in Pangandaran, Nikmati Sensasi Berbuka Puasa di Atas Perahu Nelayan

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM -Menyambut bulan suci Ramadhan, Horison Palma Pangandaran menghadirkan pengalaman berbuka puasa yang…

13 jam ago

Polsek Purwaharja Luncurkan Program P2L, Dukung Ketahanan Pangan di Kota Banjar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Polsek Purwaharja, Polres Banjar meluncurkan Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di…

13 jam ago

Agun Gunandjar Ajak Masyarakat Hidupkan Kembali Konsepsi UUD 1945 Pasal 33

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Anggota DPR RI, Dr. Agun Gunandjar Sudarsa kembali menggelar sosialisasi 4…

18 jam ago

UMKM Expo 2025 Meriahkan Hari Jadi ke 22 Kota Banjar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan (DKUKMP) Kota Banjar menggelar UMKM Expo…

21 jam ago