Tasikmalaya

Penghujung 2019, HMI Tasik Berikan Raport atas Kinerja Pemkot

PASUNDANNEWS.COM, TASIKMALAYA – Mengiringi berakhirnya tahun 2019, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tasikmalaya melakukan aksi bertajuk Muhasabah birokrasi di kota santri di depan Balaikota Tasikmalaya, Senin (30/12/2019).

Koordinator aksi, Lutfi Abdul Azis mengatakan, aksi ini untuk mengevaluasi 2 tahun Kota Tasikmalaya dibawah kepemimpinan Budi Budiman periode kedua.

“Aksi muhasabah ini dalam rangka evaluasi pemerintah yang melupakan janji-janjinya dalam menjunjung tinggi kepentingan rakyat,” ujar Lutfi disela-sela aksi.

Lutfi melanjutkan, semangat bersih sesuai visi-misi Pemerintahan Budi-Yusuf belum bisa diralisasikan. Bahkan, beberapa persoalan yang dianggap sangat penting tidak memenuhi target, dan itu menunjukan ketidak seriusan Pemkot berpihak pada masyarakatnya.

“Salah satu yang kita sorot adalah realisasi Perda Tata Nilai yang belum maksimal. Selain itu indeks kemiskinan yang jauh dari target Nasional (8,5% – 9,0%) dan Provinsi (6,31%), Indeks Pembangunan Manusia juga jauh dari target nasional dan provinsi,” terang pria yang kini menjabat Wasekum PTKP HMI Cabang Tasikmalaya.

Sementara itu, Ketua Umum HMI Cabang Tasikmalaya, Yoga Ahmad Pauji menyatakan dalam aksi tersebut diserahkan raport penilaian kinerja pemerintahan Budi-Yusuf selama 2019 sebagai bahan muhasabah. Selain diberikan pada Pemkot, raport tersebut juga diberikan pada DPRD Kota Tasikmalaya.

“Pemkot dan DPRD kami beri raport atas kinerja selama ini, semoga mereka bisa melakukan muhasabah diri. Serial ini kami persembahkan sebagai wujud perjalanan dan kontribusi atas nilai kritisme yang dibangun untuk 2 tahun pemerintahan Budi-Yusuf,” ucapnya.

Kota Tasikmalaya, menurut Yoga saat ini sedang mengalami dilema. Ada benturan antara posisi dan keadaan Kota yang terus berkembang tidak dibarengi dengan realita kondisi sosiokultural, sehingga kota ini seolah hilang arah dan identitas diri.

“Visi besar madani dan religius cukup meyakinkan masyarakat. Namun, hal itu menjadi semu ketika di Kota kecil ini terselip beberapa kasus dan kejadian yang tidak relevan dengan wacana besar yang dibangun,” jelasnya. (Pasundannews/Admin)

hasim

Leave a Comment

Recent Posts

Kolaborasi dengan Lembaga Pendidikan Tinggi, Upaya Bersama Mencapai Kesejahteraan Masyarakat Jabar

BERITA JAWA BARAT, PASUNDANNEWS.COM - Pemda Provinsi Jawa Barat siap untuk berkolaborasi dengan lembaga pendidikan…

9 jam ago

KPU Pangandaran Tetapkan Calon Anggita DPRD Terpilih Pemilu 2024

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNES.COM- KPU Pangandaran menetapkan perolehan kursi partai dan calon terpilih anggota DPRD Pangandaran…

9 jam ago

Program JKN, Sekda Herman Suryatman sebut Jawa Barat Targetkan UHC 98 Persen

BERITA JABAR, PASUNDANNEWS.COM - Program JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) adakan monitoring dan evaluasi implementasi pada…

9 jam ago

Dampak Cuaca Ekstrem di Jawa Barat, Banyak Kerusakan Fasilitas Umum

BERITA JABAR, PASUNDANNEWS.COM - Dampak bencana banjir melanda sejumlah kota dan kabupaten di Jawa Barat…

10 jam ago

Bencana Banjir di Jawa Barat Akibatkan Kerusakan Struktural Infrastruktur Publik

BERITA JABAR, PASUNDANNEWS.COM - Bencana banjir melanda sejumlah kota dan kabupaten di Jawa Barat ketika…

10 jam ago

Hari Air Dunia, Bey Machmudin Sampaikan Pesan untuk Manajemen Sumber Daya Berkelanjutan

BERITA JABAR, PASUNDANNEWS.COM - Hari Air Dunia diperingati Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin dengan…

10 jam ago