Nasional

Orang Papua Sebut Pembangunan di Daerahnya Dinilai Bagus

BANDUNG – Puluhan Mahasiswa dari berbagai kampus di Jawa Barat turut hadir dalam forum diskusi membangun dengan tajuk “Visi penting membangun infrastruktur upaya menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia” di Cafe Kios’k Me Jl. Tubagus Ismail, Senin (25/2/2019).

Menurut salahseorang narasumber Chief Executive Officer (CEO) Papua One Star, Leonardus O. Magai, menyampaikan jika pembangunan infrastuktur di Papua sudah bagus. ”Saya berharap pemerintah kedepan dalam membangun infrastruktur khususnya di Papua. Itu harus memperhatikan aspek- aspek lainya. Seperti memperhatikan aspek sosial, ekonomi dan budaya. Agar apa yang dilakukan oleh Presiden Jokowi Dodo tidak dianggap pencitraan saja,” jelasnya Leonardus dalam diskusi tersebut.

Selain itu dirinya berharap pemerintahan kedepan juga diharapkan tidak bertentangan dengan Hukum dan HAM bagi Orang Asli Papua (OAP) atasnama Pembangunan Infrastruktur. ”Yang berikut lagi tentang sebelum melakukan pembangunan infrastruktur dapat melakukan diskusi dengan Masyarakat setempat agar lebih sosialis dan humanis bukan hanya kebijakan politik sehingga masalah yang terjadi atas ketimpangan kebijakan dapat diatasi dengan baik dan benar,” lanjutnya.

Rizky Fadillah selaku pengamat ekonomi mengatakan jika infrastuktur merupakan faktor penting untuk meningkatkan daya saing global. “Pembangunan infrastruktur harus juga mampu dimanfaatkan dan dimaksimalkan sebagai sarana mendorong produktifitas anak muda. Pemerintah ada dalam jalur tepat dalam memandang infrastruktur sebagai sarana pendorong kemandirian ekonomi demi indonesia lebih sejahtera,” ujar Rizky saat menyampaikan materi.

Sudut pandang lain disampaikan Rekha Kersana selaku founder Civil Society for Development menyatakan  visi pembangunan infrastruktur yang dilakukan pemerintah Jokowi sudah berada pada jalur yang tepat.

“Khususnya, untuk mempercepat pembangunan dan mendorong konektivitas antara pusat dan daerah-daerah terluar. Untuk membuat visi ini menjadi lebih komprehensif, penting juga untuk mempertimbangkan aspek pembangunan berkelanjutan. Prinsipnya, mendorong inklusivitas serta melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam proses pembangunan,” paparnya.

Acara yang dimeriahkan oleh live akustik tersebut berlangsung ramai dengan ide gagasan masing- masing peserta diskusi. (**)

hasim

Leave a Comment

Recent Posts

Ratusan Pelajar di Ciamis dapat Frame Kacamata Gratis dari Program Mataku Jendelaku

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Sebanyak 100 siswa dari MI hingga MA di Ciamis, mengikuti kegiatan…

22 jam ago

Herman Sutrisno Bagikan Beras Gratis kepada Jompo dan Anak Yatim di Sinartanjung Kota Banjar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Herman Sutrisno kembali menunjukkan kepeduliannya kepada warga melalui aksi sosial. Kali…

23 jam ago

Modus Ngaku Polisi, Pelaku Gasak Barang Berharga Miliki Lansia di Pangandaran

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM Nasib nahas menimpa Nek Iyah Rohaeti (60), warga Dusun Padasuka, Desa Wonoharjo,…

1 hari ago

Anak-Anak TK Sejahtera Ciamis Kunjungi Damkar Kota Banjar untuk Pengenalan Pemadam Kebakaran

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Anak-anak dari TK Sejahtera Kecamatan Cisaga, Kabupaten Ciamis, melakukan kunjungan ke…

2 hari ago

Kapolres Banjar Cek Ruang Tahanan di Hari Pertama Berdinas

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Kapolres Banjar AKBP Tyas Puji Rahadi melakukan pengecekan ruang tahanan di…

2 hari ago

Himpaudi Kecamatan Langensari Adakan Pertemuan Rutin, Bahan Kemajuan Pendidikan Anak Usia Dini

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - HIMPAUDI (Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini) Kecamatan Langensari…

2 hari ago