Ragam

Hilang Perhatian, Pemuda Beri Catatan Merah untuk Disparpora Kabupaten Tasikmalaya

“Kalau kamu tidak berjuang untuk pembebasan negeri ini, pendapatmu tidak berpengaruh” -Kimberly Kute

PASUNDANNEWS.COM, TASIKMALAYA – Pemuda Pelopor Kabupaten Tasikmalaya melakukan pertemuan untuk membahas masalah dan potensi kepemudaan. Selain itu, pertemuan tersebut juga menjadi ajang sharing antar pemuda yang telah memiliki karya dari berbagai bidang. Para pemuda ini telah mengikuti pemilihan pemuda pelopor pada tahun 2019 yang diadakan oleh Disparpora Kabupaten Tasikmalaya.

Pada pertemuan tersebut disampaikan beberapa keluhan dari beberapa para pemuda yang telah termakan janji pembinaan lanjutan oleh Disparpora. Nyatanya sampai saat ini pembinaan lanjutan yang diutarakan oleh pihak terkait tidak muncul. Hal tersebut sangat disayangkan, pasalnya potensi yang dimiliki sangatlah baik untuk pembangunan SDM di wilayah Kabupaten Tasikmalaya.

“Seharusnya pihak terkait bisa mengawal dan membimbing agar potensi dari beberapa bidang pemuda bisa bermanfaat untuk daerah,” ungkap Andi Perdiana, salah satu pemuda pelopor Kabupaten Tasikmalaya pada jurnalis pasundannews.com, Jumat (28/02/2020)

Menurut Andi, hal tersebut menjadi bahasan penting pemuda pelopor. Apalagi indeks pembangunan pemuda di Jawa Barat berada diposisi yang cukup rendah secara Nasional.

“Tentunya hal ini menjadi perhatian khusus para pemuda pelopor agar bisa diatasi. Indikator dari indeks tersebut ada beberapa seperti halnya tingkat pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, lapangan pekerjaan, partispasi kepemimpinan dan gender. Ini menjadi salah satu indikator bagaimana kinerja pembangunan pemuda yang ada di Indonesia,” terangnya.

Selain itu pertemuan ini juga untuk mengevaluasi kinerja dinas terkait (Disparpora). Karena hal ini disinyalir bisa melahirkan kompetensi yang tidak baik juga untuk kedepannya.

“Melihat banyak kisah para pemuda berpotensi lainya di kabupaten Tasikmalaya yang tidak mendapat perhatian sama sekali, seharusnya perhatian dan apresiasi diberikan oleh pihak pemerintah khususnya disparpora sebagai upaya menyiapkan generasi masa depan,” tambah andi.

Prihatin akan kondisi yang terjadi, para pemuda ini membuat rekomendasi supaya Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga kabupaten Tasikmalaya segera diganti atau reformasi Kepala Dinas.

“Kami juga mendesak supaya Pemerintah daerah merancang dan mengesahkan perda pemuda. Serta adanya tindak lanjut setiap program Disparpora dengan terukur dan terstruktur,” tegas Andi. (pasundannews/admin)

Redaksi

Leave a Comment

Recent Posts

Patroli Gabungan Amankan 12 Unit Sepeda Motor dan 2 Botol Miras di Kota Banjar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Sebanyak 12 unit sepeda motor yang tidak sesuai spesifikasi teknis dan…

3 jam ago

Pengurus DPK PPNI Resmi Dilantik di Pangandaran, Ini Pesan Ketua DPD Agus Maliana

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM- DPK PPNI (Dewan Pengurus Komisariat Persatuan Perawat Nasional Indonesia) Kabupaten Pangandaran resmi…

4 jam ago

Mengenal Lebih Dekat Dr. Triadi RD, Bacalon Bupati Pangandaran 2024-2029

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM- Bacalon (Bakan Calon) Bupati Pangandaran 2024-2029, Dr Triadi RD secara konsisten terus…

5 jam ago

Syukuran Dalijo, Bersama Rakyat Menyongsong Masa Depan Kota Banjar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Anggota DPRD Kota Banjar, Dalijo menggelar acara syukuran setelah terpilih kembali…

20 jam ago

Petahana Ciamis Herdiat Diusung Golkar, Ketua DPD : Tetap Lurus Gak Akan Berbelok

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Petahana Bupati Ciamis Herdiat Sunarya diusung partai Golkar. Ia masuk kembali…

20 jam ago

Jelang Pilkada Pangandaran, Ujang Endin Minta PPDI Kompak Sukseskan Pesta Demokrasi di Tingkat Lokal

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM- Wakil Bupati Pangandaran, H. Ujang Endin Indrawan meminta kepada PPDI agar dapat…

21 jam ago