Cianjur

Cianjur Memasuki Masa Darurat Sampah

PASUNDAN NEWS, CIANJUR – Kondisi Kabupaten Cianjur saat ini memasuki masa darurat sampah. Hal tersebut dikarenakan TPA Pasirsembung yang sudah ditutup karena overload, namun pembangunan jalan masuk ke TPAS Mekarsari saat ini masih dalam tahap perbaikan.

Asisten Daerah (Asda) II Pemkab Cianjur Budi Rahayu Toyib mengatakan penetapan status darurat sampah tersebut terhitung mulai Jumat (19/1) hingga Rabu (31/1). Dalam masa tanggap darurat itu, Pemkab Cianjur memanfaatkan lahan ruang terbuka hijau di Pasirsembung untuk digunakan menampung sampah sementara.

”Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur menetapkan status darurat sampah selama 14 hari akibat belum rampungnya perbaikan jalan menuju Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Mekarsari Cikalong Kulon. Sementara TPA Pasirsembung yang sudah ditutup terpaksa harus kembali menampung sampah,” jelasnya.

Menurutnya, TPA Pasirsembung seharusnya sudah tidak boleh menerima sampah saat sudah menjadi tempat RTH. Namun karena pemerintah belum memiliki TPA baru, maka terpaksa dibuang ke Pasirsembung.

“Saat ini permasalahan yang terjadi yaitu lahan yang ada di ruang terbuka hijau (RTH) tempat penampungan sampahnya sudah habis. Lalu saat kita coba tampung di TPA Mekarsari juga belum bisa,” katanya.

Menurutnya, selama masa tanggap darurat itu pemerintah pun masih akan membuang sampah di RTH Pasirsembung, sembari mempercepat pembangunan akses jalan di TPAS Mekarsari.

“Pemerintah masih harus memaksakan pembuangan sampah di lahan-lahan yang masih ada di sana. Mudah-mudahan saja TPA Mekarsari sudah bisa digunakan sesuai dengan masa tanggap darurat sampah,” katanya.

Dijelaskannya, pembangunan jalan masuk ke TPAS Mekarsari saat ini masih dalam tahap perbaikan, dan tujuan utama percepatan pembangunan agar pembangunan jalan masuk ke TPAS bisa disegerakan.

“Pemenang lelang sudah ada, dan bisa langsung dikerjakan. Tidak perlu melalui beberapa tahapan, karena sifatnya dalam keadaan darurat,” ungkapnya.

Menurut dia pembangunan jalan masuk ke TPAS Mekarsari sendiri ditenderkan sebesar Rp 800 juta untuk pengerasan jalan kurang lebih sepanjang 900 meter.

“Tapi setelah status darurat sampah, akan ada percepatan perbaikan jalan, kita akan percepat karena jalan itu sangat ditunggu,” tandasnya.

Feri Johansah

Leave a Comment

Recent Posts

Desa Wisata Sadewata: Pesona Alam dan Kearifan Lokal yang Memikat

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Desa Wisata Sadewata, sebuah permata tersembunyi di Kecamatan Lumbung, Kabupaten Ciamis,…

1 jam ago

Mengungkap Keelokan Desa Wisata Ciakar, Surga Tersembunyi di Tengah Gunung Sawal

BERITA CIAMIS, PASUNDANEWS.COM - Desa Wisata Ciakar, yang terletak di Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, menjadi…

1 jam ago

Menyambut Keindahan Alam dan Kearifan Lokal di Desa Wisata Sagalaherang

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Berada di tepi utara Ciamis, tersembunyi di balik hijaunya hutan adat…

1 jam ago

Mengungkap Pesona Desa Wisata Rajadesa Ciamis, Antara Keindahan Alam dan Kearifan Lokal

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Desa Wisata Rajadesa, yang terletak di Kabupaten Ciamis, memadukan harmonis antara…

2 jam ago

Kampung Madu Banjaranyar, Surga Madu di Tengah Perbukitan Ciamis

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Kabupaten Ciamis, tidak hanya terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau, tetapi…

2 jam ago

Berenang dan Menikmati Keindahan Alam di Tirta Pasir Raya Panjalu

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Wahana Tirta Pasir Raya Panjalu, berlokasi di Hujungtiwu, Kecamatan Panjalu, Kabupaten…

2 jam ago