Nasional

Bank Syariah Indonesia Resmi di Bentuk, SMI Tekankan Trobosan

JAKARTA, PASUNDANNEWS.COM – Tiga Bank syariah BUMN resmi bergabung dan berganti nama menjadi PT. Bank Syariah Indonesia Tbk. Bank syariah ini mulai aktif bergabung pada 1 Februari 2021.
Ketiga bank syariah tersebut yakni PT Bank BRIsyariah Tbk, PT Bank Syariah Mandiri, dan PT Bank BNI Syariah. Penggabungan tiga bank syariah yang dikelola pemerintah ini harus berdasarkan pengkajian yang komprehensif dan mendalam.
Pasalnya melihat realitas yang ada sekarang ini, perkembangan perbankan syariah di Indonesia masih belum berkembang secara pesat. Hal itu disebabkan karena masih banyaknya persoalan-persoalan yang menghambat dan belum terselesaikan.
Ketua Umum Serikat Muamalat Indonesia (SMI) Yudha Prakarsa K. Wiguna mengatakan, sebetulnya ada tiga masalah besar yang menghambat perkembangan perbankan syariah di Indonesia sampai saat ini,” kata Yudha saat dimintai keterangan di Jakarta, Senin, (11/01/2021).
Pertama, terkait ketersediaan produk dan standarisasi produk perbankan syariah. Hal ini dikarenakan selama ini masih banyak bank syariah yang belum menjalankan bisnisnya sesuai prinsip syariah.
Kedua, terkait tingkat pemahaman produk bank syariah. Hingga saat ini, sangat sedikit masyarakat yang tahu tentang produk-produk perbankan syariah dan istilah-istilah di perbankan syariah.
Selain itu, masalah ketiga terkait dengan sumber daya manusia (SDM). Pihak perbankan kesulitan untuk mencari SDM perbankan syariah yang berkompeten dan mumpuni, padahal banyak sekali sarjana ekonomi syariah di Indonesia, akan tetapi pihak perbankan justru banyak mengambil SDM untuk perbankan syariah dari perbankan konvensional, menurut kami ini keliru, katanya.
Dari ketiga masalah tersebut, ini menjadi tantangan besar bagi PT Bank Syariah Indonesia untuk segera menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada. Sebagai penutup, Bank Syariah Indonesia hendaknya benar-benar menjadi perbankan Indonesia yang dikelola secara good governance, profesional, dan terpercaya untuk sebesar-besarnya hajat hidup dan peningkatan taraf hidup masyarakat, serta tidak bertentangan dengan asas, fungsi, dan tujuan ekonomi syariah, tutupnya.
Redaksi

Leave a Comment

Recent Posts

Ratusan Pelajar di Ciamis dapat Frame Kacamata Gratis dari Program Mataku Jendelaku

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Sebanyak 100 siswa dari MI hingga MA di Ciamis, mengikuti kegiatan…

1 hari ago

Herman Sutrisno Bagikan Beras Gratis kepada Jompo dan Anak Yatim di Sinartanjung Kota Banjar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Herman Sutrisno kembali menunjukkan kepeduliannya kepada warga melalui aksi sosial. Kali…

1 hari ago

Modus Ngaku Polisi, Pelaku Gasak Barang Berharga Miliki Lansia di Pangandaran

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM Nasib nahas menimpa Nek Iyah Rohaeti (60), warga Dusun Padasuka, Desa Wonoharjo,…

2 hari ago

Anak-Anak TK Sejahtera Ciamis Kunjungi Damkar Kota Banjar untuk Pengenalan Pemadam Kebakaran

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Anak-anak dari TK Sejahtera Kecamatan Cisaga, Kabupaten Ciamis, melakukan kunjungan ke…

2 hari ago

Kapolres Banjar Cek Ruang Tahanan di Hari Pertama Berdinas

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Kapolres Banjar AKBP Tyas Puji Rahadi melakukan pengecekan ruang tahanan di…

2 hari ago

Himpaudi Kecamatan Langensari Adakan Pertemuan Rutin, Bahan Kemajuan Pendidikan Anak Usia Dini

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - HIMPAUDI (Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini) Kecamatan Langensari…

2 hari ago