BANDUNG, PASUNDANNEWS.COM – Kota Bandung akan segera mempunyai MRT dan LRT. Moda angkutan massa MRT atau Mass Rapid Transit saat ini sudah beroperasi di Jabodetabek dan Yogyakarta-Solo.

Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi Webinar bertemakan “Peluang Pendanaan Sobereign Wealth Fund (SWF) untuk Percepatan Pembangunan Infrastruktur Transportasi di Indonesia”. Budi mengatakan nantinya Kota Bandung termasuk kota yang akan memiliki angkutan massal  MRT atau Mass Rapid Transit dan (LRT) atau Light Rail Transit.

Lihat juga: Jumlah Pengangguran di Kota Bandung Capai 147.081 Gegara Covid-19

Menurutnya peluang adanya pendanaan dari Sobereign Wealth Fun atau SWF akan sangat membantu proses percepatan pembangunan infrastruktur Moda Transfortasi massal di Indonesia.

Sebelumnya SWF atau Indonesia Investment Autority (INA) yang sudah dibentuk oleh pemerintah pada november lalu sesuai amanat UU Cipta Kerja. Tak hanya itu dewan direksi serta dewan komisaris yang sudah dilantik pada februari lalu memungkinkan percepatan pembangunan bidang transportasi.

Menurutnya Indonesia tidak akan terkendala lagi dengan masalah anggaran pembangunan, sehingga dengan SWF ini Menhub optimistis pembangunan infrastruktur transportasi dapat dukungan penuh.

“Adanya Pendemi Covid-19 ini pembanguna infrastruktur sempat terhenti, ya karena anggaran untuk mengatasi pandemi ini, Adanya SWF kita optimis kemajuan dibidang transportasi akan tercapai, dan masyarakat bisa menikmatinya,” ucapnya.

Lihat juga : Kartu Prakerja Gelombang 13 Dibuka, Segini Insentifnya

Tak hanya LRT dan MRT, saat ini Kementerian Perhubungan sedang mengerjakan pembangunan Pelabuhan diantaranya (1)  Garonggong,  (2) Ambon, (3) Palembang. Kemudian percepatan pembangunan Bandara juga digalakkan, salah satu contohnya Bandara (1) Singkawang, (2) Papua, (3) Fakfak, (4) Manokwari, (5) Mentawai, (6) Aceh, (7) Taufik Kemas, dan yang lainnya.

“Kita sednag merencanakan kedepan akan ada pembangunan MRT dan LRT di wilayah (Bali), (Medan), (Bandung), (Surabaya), dan kota lainnya,” ujarnya.