Bandung Raya

Adakan Aksi Tolak Deklarasi KAMI di Bandung, ICC: Jangan Memecah Bela Bangsa di Masa Pandemi

BANDUNG, PASUNDANNEWS – Ikatan Cendikia Cipayung (ICC) mengadakan aksi menolak Deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) dibKota Bandung, Kamis (3/9).
Setelah melancarkan deklarasi di Tugu Proklamasi di Jakarta, KAMI yang akan mendeklarasi kembali di Bandung menuai ponalakan.
“KAMI ini sebagai gerakan yang akan berdampak perpecahan negeri ini. Dengan alasan yang tidak berdasar, apalagi di masa Pandemi Covid-19 ini”, Ujar Santula Koordinator Aksi.
Lebih lanjut Santula menyampaikan dalam orasinya tuntutan KAMI tidak berdasar apalagi disaat pandemi Covid-19.
“Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang mendeklarasikan diri di Tugu Proklamasi Jakarta Pusat (18/8) yang seolah-olah mengatasnamakan gerakan moral adalah kebohongan besar. Tuduhan-tudahan yang tidak berdasar terhadap kondisi Indonesia saat ini adalah upaya mengakumulasi gerakan politik tokoh-tokoh yang tidak mendapatkan kekuasaan. Gerakan moral yang digaungkan adalah manipulasi pandangan masyarakat terhadap kebesaran bangsa Indonesia di hari HUT ke-75”. Lanjut Santula.
Kemudian dalam aksi tersebut ada beberapa tuntutan Ikatan Cendikia Cipayung diantara :
1. Mendesak Pemprov Jabar dan Pemkot Bandung untuk tidak mengijinkan dan menolak kegiatan tersebut, karena merupakan gerakan politik dari tokoh tokoh yang haus kekuasaan dengan membungkusnya dengan judul gerakan moral.
2. Mendesak Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid 19 Prov Jabar dan Kota Bandung untuk ikut menolak kegiatan deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia di Kota Bandung tersebut, karena akan membuat klaster baru penyebaran Covid 19.
3. Mendesak Polda Jabar dan Polrestabes Bandung untuk tidak mengijinkan dimanapun lokasi deklarasi KAMI di Kota Bandung tersebut demi keamanan, kenyamanan dan kondusifitas kehidupan berbangsa dan bernegara, khususnya dari tokoh tokoh haus kekuasaan yang selalu bermanuver demi kepentingan pribadi dan kelompok.
4. Mendesak Dewan Masjid Indonesia (DMI) Prov Jabar dan Kota Bandung untuk menolak dan tidak mengijinkan pelaksanaan deklarasi KAMI yang akan dilaksanakan di Masjid, karena pada dasarnya kegiatan tersebut adalah bukan kegiatan ibadah, namun merupakan kegiatan politik dari tokoh – tokoh haus kekuasaan yang dibungkus dengan dalih gerakan moral. (Joe)
Redaksi

Leave a Comment

Recent Posts

Pulang Liburan dari Pangandaran, Mobil Sedan Terbakar di Kota Banjar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Sebuah mobil sedan mengalami kebakaran di Jalan Situbatu, Kecamatan/Kota Banjar, Rabu…

1 jam ago

Peningkatan Gempa Vulkanik, Pendakian ke Gunung Gede Pangrango Ditutup Sementara

PASUNDAN NEWS - Pasca adanya peningkatan gempa vulkanik di Gunung Gede yang dirilis Kepala Badan…

3 jam ago

Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Pangandaran, Petugas Bantu Selamatkan Korban

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM - Dua orang wisatawan Terseret arus laut di sekitar pos 5 Pantai…

12 jam ago

Arus Balik Lebaran 2025, Dishub Ciamis Catat Lalu Lintas Per 1 April Capai 11.987 Kendaraan

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Arus balik lebaran tahun 2025 sudah mulai berlangsung. Berkaitan dengan ini,…

1 hari ago

Jelang H-1 Lebaran, Arus Mudik Lewati Ciamis Capai Angka 127 Ribu Unit

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Ciamis mencatat volume kendaraan melintasi wilayah Ciamis…

4 hari ago

Bank BJB dan Pemkab Garut Tandatangani MoU untuk Peningkatan Layanan Perbankan

PASUNDANNEWS.COM - Bank BJB dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) mengenai Penyediaan…

4 hari ago