Jawa Barat

Sidak RSJ Cisarua, Bey Machmudin : Perlu Layanan untuk Merawat Pasien Gangguan Jiwa Akibat Judol

BERITA JABAR, PASUNDANNEWS.COM – RSJ (Rumah Sakit Jiwa) Provinsi Jawa Barat di Cisarua, Kabupaten Bandung Barat menerima sidak Pj Gubernur Jabar.

Pj (Penjabat) Gubernur Jabar Bey Machmudin adakan inspeksi dadakan ke RSJ Cisarua pada Selasa (16/7/2024).

Ia ingin memastikan pelayanan kepada pasien agar dilakukan secara maksimal.

Semua fasilitas perawatan pun tak luput dari inspeksinya. Para perawat maupun petugas juga dipastikan agar bekerja dengan baik.

“Tadi saya datang langsung tanpa memberitahu. Mereka saya lihat sangat bersemangat bekerja,” ucapnya.

Bey berterima kasih kepada direksi dan jajaran RSJ atas dedikasinya merawat pasien dengan penuh kesabaran.

Ia mengatakan, para pasien RSJ adalah saudara yang harus mendapatkan perhatian pemerintah.

“Terimakasih pada direksi dan jajaran RSJ atas dedikasinya merawat pasien dengan sabar karena bagaimana pun mereka adalah saudara-saudara kita yang harus terus diperhatikan,” ujarnya.

Saat melakukan peninjauan, Bey melihat tak sedikit pasien yang usianya masih muda.

Ia berpesan kepada masyarakat, khususnya generasi muda agar lebih sering berinteraksi atau mendekatkan hubungan dengan keluarga. Hal ini merupakan salah satu cara agar tidak stres.

“Saya lihat tadi banyak pasien yang umurnya masih muda yang mengalami gangguan jiwa. Saya berharap masyarakat lebih mendekatkan hubungan atau interaksi dengan keluarga karena itu adalah salah satu cara mengurangi tingkat stres,” tuturnya.

Secara umum RSJ Cisarua saat ini mengalami peningkatan pasien.

Kendati tak menyebut angka peningkatannya, Bey berharap ke depan angkanya terus menurun seiring membaiknya kesehatan jiwa masyarakat.

“Walaupun kita punya rumah sakit jiwa, tapi saya lebih senang kalau tidak banyak pasiennya. Ini dari data jumlahnya sedang meningkat,” sebutnya.

Disinggung mengenai keberadaan pasien korban judi online, Bey memastikan di RSJ Cisarua saat ini tidak ada pasien gangguan jiwa akibat judi online.

“Di RSJ sejauh ini tidak ada,” ucapnya.

Namun demikian RSJ Cisarua rencananya akan membuat poliklinik khusus layanan adiksi perilaku.

Saat ini RSJ Cisarua sedang menyiapkan dokter spesialis adiksi, dimana salah satu layanannya adalah merawat pasien gangguan jiwa akibat judi online.

“Ke depan kita akan buka poliklinik untuk layanan adiksi perilaku. Jadi setelah teman kita disekolahkan ke UI lalu kembali setelah jadi dokter spesialis adiksi, nanti kita akan buka kliniknya. Kalau saat ini korban judi online itu dirawatnya di RSCM dan UI,” jelas Bey.

(Herdi/PasundanNews.com)

Herdi Firmansah

Leave a Comment

Recent Posts

Soliditas Milenial dan Gen Z di Ciamis Deklarasi Dukungan untuk Herdiat-Yana

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Milenial dan Zilenial sebagai kalangan muda di Kabupaten Ciamis turut berperan…

4 jam ago

Pengendara Sepeda di Banjar Meninggal Dunia, Diduga Akibat Serangan Jantung

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Suryaman (45), warga Lingkungan Parunglesang, Kelurahan Banjar Kota Banjar meninggal dunia…

5 jam ago

Bambang-Hidayah Janji Akan Kembalikan TUNDA untuk Guru ASN di Kota Banjar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar Bambang Hidayah dan…

7 jam ago

Pemantauan Kualitas Air Permukaan di Ciamis Tahun 2024 Rampung Dilaksanakan

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Pemantauan Kualitas Air Permukaan di 15 sungai dan 11 Danau/Situ di…

7 jam ago

Persebaya Berhasil Comeback saat Lawan Persija, Skor Akhir 2-1

BERITA OLAHRAGA, PASUNDANNEWS.COM - Persebaya Surabaya berhasil comeback atau membalikkan keadaan saat menjamu Persija Jakarta…

8 jam ago

Ruben Amorim Memulai Debut di MU, Bakal Hadapi Jadwal Berat

BERITA OLAHRAGA, PASUNDANNEWS.COM - Ruben Amorim memulai debut di Manchester United sebagai pelatih baru. Pelatih asal…

8 jam ago