Banjar

Seorang Jurnalis di Kota Banjar Diduga Alami Kekerasan Saat Tugas Liputan

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – Seorang jurnalis media Tabloid Pamor, Yulianto (31), yang bertugas di wilayah Kota Banjar diduga mengalami kekerasan fisik yang dilakukan oleh seseorang berinisial IO.

Insiden tersebut terjadi pada Jumat (4/10) lalu ketika Yulianto sedang melakukan tugasnya menggali informasi  terkait dugaan proyek infrastruktur fiktif di salah satu SMP Kota Banjar.

Kejadian bermula saat Yulianto dan rekannya, Cecep, hendak melakukan wawancara dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kota Banjar, H. Kaswad.

Mereka berusaha mengonfirmasi informasi mengenai proyek yang diduga fiktif tersebut.

Namun, dalam pertemuan itu, seorang pria berinisial IO, yang mengaku sebagai perwakilan pihak ketiga diduga menghalangi tugas jurnalis mereka.

Baca Juga : Ivan Oktavian Klarifikasi Kasus Dugaan Pemukulan Jurnalis di Kota Banjar 

“Ketika kami bertanya kepada Pak Kadis, IO ini terus berbicara tanpa kami ketahui kapasitasnya sebagai apa. Yulianto pun menegaskan agar dia diam karena yang berkompeten menjawab adalah Pak Kadis,” kata Cecep, pada Selasa (8/10/2024).

Tidak terima dengan pernyataan Yulianto, IO kemudian berdiri dan terlibat adu mulut hingga terjadi kekerasan verbal.

Setelah situasi mulai memanas, Yulianto memutuskan untuk pergi meninggalkan lokasi.

“Dua minggu setelah kejadian itu, Yulianto sering bercerita dirinya mendapatkan teror. Hingga pada Jumat (4/10), saat melanjutkan tugasnya untuk memantau sekolah yang dibongkar, Yulianto bertemu kembali dengan IO di sebuah warung dekat sekolah (SMA 1 Banjar),” ujar Cecep.

Pertemuan tersebut berujung pada kekerasan fisik, di mana IO diduga memukuli Yulianto setelah sempat menahan dan menariknya hingga terjatuh.

Akibat penganiayaan tersebut, Yulianto mengalami luka lebam di bagian wajah dan lecet di bagian leher.

Yulianto pun segera menghubungi Cecep dan melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian.

“Kami sudah melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian dan berharap kasus ini segera ditindaklanjuti,” pungkas Cecep.

(Hermanto/PasundanNews.com)

Hermanto

Leave a Comment

Recent Posts

Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Pangandaran, Petugas Bantu Selamatkan Korban

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM - Dua orang wisatawan Terseret arus laut di sekitar pos 5 Pantai…

5 jam ago

Arus Balik Lebaran 2025, Dishub Ciamis Catat Lalu Lintas Per 1 April Capai 11.987 Kendaraan

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Arus balik lebaran tahun 2025 sudah mulai berlangsung. Berkaitan dengan ini,…

20 jam ago

Jelang H-1 Lebaran, Arus Mudik Lewati Ciamis Capai Angka 127 Ribu Unit

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Ciamis mencatat volume kendaraan melintasi wilayah Ciamis…

3 hari ago

Bank BJB dan Pemkab Garut Tandatangani MoU untuk Peningkatan Layanan Perbankan

PASUNDANNEWS.COM - Bank BJB dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) mengenai Penyediaan…

3 hari ago

Haji Geyot Hidupkan kembali Tradisi, Upaya Bank BJB Meriahkan Bulan Ramadhan

PASUNDANNEWS.COM - Bank BJB kembali menghadirkan acara spesial dalam rangka menyambut Ramadan melalui program bjb…

3 hari ago

Bank BJB Tawarkan Slot Lari 5K dan 10K Yumaju Berlebarun, Caranya Nabung di Bank BJB

PASUNDANNEWS.COM - Pecinta olahraga lari, jangan lewatkan keseruan Yumaju Berlebarun 2025! Acara lomba lari yang…

4 hari ago