Pendidikan

Sempat di Guyur Hujan, Sosialisasi Program Bangga Kencana Tetap Jalan

BEKASI, PASUNDANNEWS – Genre adalah suatu program dari singkatan “Generasi Yang Punya Rencana” yang diluncurkan oleh pemerintah lewat Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Program GenRe adalah program yang mengedepankan pembentukan karakter bangsa dikalangan generasi muda agar mereka dapat memahami delapan fungsi keluarga meliputi (1) fungsi keagamaan, (2) fungsi social budaya, (3) fungsi cinta kasih, (4) fungsi perlindungan, (5) fungsi reproduksi, (6) fungsi sosialisasi dan pendidikan, (7) fungsi ekonomi dan (8) fungsi pembinaan lingkungan.
Program tersebut menargetkan generasi millenial ditiap sosialisasi Program Bangga Kencan. Seperti yang diungkapkan Rakhmat Mulkan, Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat.
KKBPK namanya di ganti menjadi Dari Bangga Kencana, ini masukan dari Bu Intan agar lebih mudah di inggat oleh masyarakat, sasaran BKKbn ini adalah anak Milenieal, atau orang tua milenial, tujuannya agar adanya perubahan paradigma menjadi keluarga berkualitas. Ujar Rahmat saat sosialiasi  di Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, (21/10/2020).
“2 anak cukup sudah berganti tagline menjadi keluarga Berencana Itu keren.
Dimasa pandemi reproduksi kehamilan harap dijaga, ini untuk menjaga kesehatan lingkungan sekitar. Menjaga kebersihan merupakan salah satu upaya menjaga agar Covid tidak meningkat”. Lanjut Rahmat.
Dr Marisi selaku DPPKB Kota Bekasi juga mengungkapkan hal yang sama terkait kesehatan ketika mengahadapi situasi Pandemi.
“Semoga Kondisi Covid ini cepat berlalu, bekasi semakin hari semakin membaik, itu terjadi karena kita menerapkan prilaku 3m Memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak”. Ujar Marisi
Kemudian pada kesempatan yang sama Dra Hj Wenny Harianto, Anggota Komisi IX DPR RI menungkapkan rasa terima kasihnya kepada peserta yang hadir. Ia sangat mengapresiasi antusias anak-anak muda mengikuti sosialisasi Program Bangga Kencana.
“Alhamdulillah dan terimakasih adik adiku sekalian baik yang sudah menikah dan belum menikah, dikesempatan kali ini saya ingin menyampaikan terkait Stanting. Stanting adalah orang yang kekurangan Gizi pada saat proses dalam kandungan, yang berdampak ketika lahir, biasanya setelah umut 2 tahun” Jelas Wenny.
“Stanting dapat di cegah dengan Gizi yang terjaga, makan teratur, tidak boleh sembarangan. Untuk ibu ibu yang sedang mengandung, untuk menghindari diet. Karena sangat berpengarung terhadap pertumbuhan kandungan”. Lanjut Wenny.
“Kondisi Covid ini harus Kita Hadapi”, Pesan Wenny
Sosialisasi kali ini harus berpindah ke musholla Albasyariah, jalan Palem kota Bekasi, karna cuaca hujan sangat deras.
Selanjutnya acara di tutup dengan pembagian sembako dan penyerahan wastafel portable. (Red)
Redaksi

Leave a Comment

Recent Posts

Sorloth Bawa Atlético Madrid ke Liga Champions Lewat Empat Gol Spektakuler

BERITA OLAHRAGA, PASUNDANNEWS.COM - Alexander Sorloth tampil gemilang saat Atlético Madrid menaklukkan Real Sociedad dengan skor…

2 jam ago

Persija Taklukkan Bali United 3-0 di Pekan ke-32 BRI Liga 1

BERITA OLAHRAGA, PASUNDANNEWS.COM - Persija Jakarta berhasil menaklukkan Bali United dengan skor meyakinkan 3-0 pada…

2 jam ago

Southampton Selamat dari Rekor Terburuk Usai Tahan Imbang Manchester City

BERITA OLAHRAGA, PASUNDANNEWS.COM - Southampton berhasil menghindari catatan buruk dalam sejarah Premier League usai menahan…

2 jam ago

DPR Dorong Pemerintah Jadi Mediator Konflik India-Pakistan

BERITA NASIONAL, PASUNDANNEWS.COM - Komisi I DPR) RI mendorong pemerintah Indonesia untuk mengambil peran aktif…

2 jam ago

Jakarta Pertamina Enduro Kunci Gelar Juara Proliga 2025 Usai Tundukkan Popsivo

BERITA OLAHRAGA, PASUNDANNEWS.COM - Tim bola voli putri Jakarta Pertamina Enduro tampil superior dan resmi…

3 jam ago

PSG Bungkam Montpellier 4-1, Gonçalo Ramos Cetak Hattrick Jelang Final Liga Champions

BERITA OLAHRAGA, PASUNDANNEWS.COM - Paris Saint-Germain (PSG) meraih kemenangan telak 4-1 atas Montpellier dalam lanjutan…

3 jam ago