Pria Paruh Baya di Pangandaran Dianiaya, Pelaku Bacok Korban dengan Sajam

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM – Seorang pria paruh baya, Kasno (44) menjadi korban penganiayaan oleh seorang pemuda berinisial HSM (32).

Karso yang merupakan warga Dusun Karangsari, Desa Pananjung Kabupaten Pangandaran tersebut dianiaya oleh pelaku dengan menggunakan senjata tajam (sajam).

Korban mengalami luka serius akibat di bacok pada bagian punggung dan sayatan di leher, serta luka di bagian kepala.

Kejadian bermula saat korban hendak melerai adanya keributan pada sebuah hajatan warga setempat.

Namun, sebelum tiba di lokasi, korban justru diserang secara membabi buta oleh pelaku.

Korban pun sempat berlari ke lokasi hajatan untuk meminta pertolongan ke warga setempat.

Warga yang melihat kejadian segera membantunya dan membawa korban ke RS Pandega untuk mendapatkan perawatan medis.

Polres Pangandaran bergerak cepat mengamankan pelaku. Diduga motif penganiayaan dilatarbelakangi oleh dendam pribadi terhadap korban.

Baca Juga : Polres Pangandaran Catat 7 Kasus Laka Laut Selama Libur Lebaran, 2 Korban Meninggal Dunia

“Pelaku diamankan oleh pihak kepolisian tak lama setelah kejadian, pada Sabtu (12/4),” ujar Kapolres Pangandaran AKBP Mujianto, Minggu (13/4/2025).

Penangkapan dilakukan langsung oleh Kapolsek Pangandaran AKP Nandang bersama tim, dan saat ini pelaku tengah menjalani proses hukum lebih lanjut.

“Pelaku sudah kami amankan dan langsung kami proses sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” kata Mujianto.

Mujianto menuturkan, Pihak kepolisian bergerak cepat setelah menerima laporan dari keluarga korban.

Petugas pun langsung mendatangi lokasi kejadian, mengamankan barang bukti, dan meminta keterangan dari sejumlah saksi.

Mujianto menegaskan bahwa proses penanganan kasus ini berjalan secara profesional, objektif, dan transparan.

Ia menambahkan bahwa kasus ini juga telah dilaporkan ke Polda Jawa Barat sebagai bentuk pertanggungjawaban institusional.

“Tidak ada toleransi terhadap tindak kekerasan yang mengganggu keamanan masyarakat,” tandasnya.

(Deni Rudini/PasundanNews.com)