Polsek Purwaharja Luncurkan Program P2L, Dukung Ketahanan Pangan di Kota Banjar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – Polsek Purwaharja, Polres Banjar meluncurkan Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di lingkungan Cikadu, Senin (24/2/2025).

Program ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan rumah tangga dan mendukung pemenuhan bahan baku program Makan Bergizi Gratis.

Acara tersebut dibuka secara langsung oleh Ketua Umum Bhayangkari melalui live streaming.

Sebagai simbolis awal, penyerahan tali asih dan bibit kacang panjang dilakukan oleh Ibu Kapolsek Purwaharja kepada Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) Siliwangi.

Setelah itu, Kapolsek Purwaharja, AKP Ahmad Iskandar bersama pengurua Bhayangkri menanam salada di polybag sebanyak 60 pot bersama Camat Purwaharja, Rina Purnama Sari,

Turut hadir Bhabinsa, Bhabinkamtibmas, serta kepala UPT Pertanian Kecamatan Purwaharja dan pengurus KWT Siliwangi.

AKP Ahmad Iskandar mengatakan, program P2L merupakan langkah konkret dalam mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kami sangat mendukung program ini, karena selain dapat meningkatkan ketahanan pangan, juga dapat menjadi contoh bagi masyarakat untuk memanfaatkan lahan sekitar sebagai sumber pangan yang sehat dan bergizi,” ujarnya.

Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada ketahanan pangan, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat hubungan antar lembaga dan masyarakat.

“Kami berharap kolaborasi antara Polri, pemerintah, dan masyarakat bisa menghasilkan solusi nyata dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan,” imbuhnya.

Camat Purwaharja, Rina Purnama Sari juga memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan program tersebut.

“Program P2L ini sangat penting untuk menciptakan kemandirian pangan, dengan memanfaatkan pekarangan rumah, masyarakat bisa memiliki pasokan pangan yang sehat dan bergizi,” ungkap Rina.

Ia berharap masyarakat dapat lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan, khususnya dalam menyediakan makanan bergizi bagi keluarga.

“Kami berkomitmen mendukung program berkelanjutan ini untuk menciptakan ketahanan pangan yang lebih kuat dan berkelanjutan,” pungkas Rina.

(Hermanto/PasundanNews.com)