Ciamis

Pastikan Hewan Qurban Terbebas dari PMK, Ini yang Dilakukan Pemkab Ciamis

 

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Pemerintah Kabupaten Ciamis memastikan hewan Qurban bebas dari wabah PMK (Penyakit Mulut dan Kuku).

Dalam hal ini, menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 H, Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya meminta seluruh jajaran pemerintahan untuk memerhatikan PMK.

Antara lain seperti Camat maupun Kepala Desa. Imbauan ini pun disampaikan Bupati Ciamis saat membuka acara sosialisasi pelaksanaan Qurban.

Serta pemotongan hewan, lalu lintas ternak, dalam situasi wabah PMK di Wilayah Kabupaten Ciamis.

Kegiatan tersebut bertempat di Aula Sekretariat Daerah Ciamis, Senin (20/6/2022).

Sekaligus adanya penyerahan plakat dari Bupati Ciamis kepada para narasumber.

Antara lain yaitu Koordinator substansi zoonosis Direktorat kesmavet Kementerian Pertanian RI dan Kepala Balai pembibitan dan pengembangan inseminasi buatan ternak sapi potong Ciamis.

“Wabah PMK ini tentu sangat berpengaruh pada keselamatan masyarakat, kami berharap keseriusan dari seluruh jajaran pemerintahan. Seperti kadis peternakan, dokter hewan, Camat serta Kepala Desa,” ucapnya.

Lalu Lintas Ternak Terjamin dari PMK

Herdiat pun berharap agar lalu lintas ternak turut menjadi perhatian semua pihak.

Sehingga hewan-hewan yang didatangkan dari luar daerah dapat terjamin kesehatannya dan terbebas dari PMK.

“Dalam menghadapi wabah ini, kita harus selalu berupaya semata-mata untuk melindungi masyarakat,” ungkapnya.

Menurutnya, jika dilihat dari sudut ekonomi dengan adanya wabah PMK ini tentu merugikan masyarakat baik konsumen maupun pedagang atau bandar.

“Bagaimana caranya pelaksanaan Qurban dapat berjalan seperti biasa. Tetapi masyarakat harus betul-betul terlindungi,” ujarnya.

Keterkaitan Kajian Ilmiah dan Anjuran Agama

Terakhir, Herdiat berharap agar kegiatan sosialisasi ini dapat mengsinkronkan antara kajian ilmiah dengan aturan agama.

Sehingga ibadah Qurban betul-betul dapat dilaksanakan sesuai syari’at.

Sementara itu, pada kesempatan yang sama Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Ciamis, Syarief Nurhidayat mengatakan tujuan kegiatan sosialisasi ini adalah untuk menyampaikan informasi kepada semua pihak.

Baik itu pelaku usaha, panitia qurban dan masyarakat tentang pelaksanan qurban serta lalu lintas ternak di Provinsi Jawa Barat.

“Kegiatan ini juga untuk menyampaikan kondisi PMK dan upaya pencegahan pengendalian penyebaran virus PMK di wilayah kabupaten Ciamis,” imbuhnya.

Untuk diketahui, kegiatan sosialisasi ini menggunakan konsep Hybrid Meeting.

Yaitu gabungan dari partisipasi peserta secara langsung berpusat di Aula setda sebanyak 120 peserta dan virtual baik di kantor kecamatan, Kantor KUA Kecamatan dan kantor desa sebanyak 470 peserta. (Herdi/PasundanNews.com)

Hendriawan Firmansyah

Leave a Comment

Recent Posts

Dandim 0625/Pangandaran Berikan Motivasi kepada Peserta Rekrutmen TNI AD

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM -Komandan Kodim 0625/Pangandaran, Letkol Inf Indra Mardianto Subroto, M.IP., memberikan pengarahan dan…

13 jam ago

Taman Lansia Kota Banjar Gelap Gulita, Warga Khawatir Jadi Tempat Mesum

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Taman Lansia yang terletak di Jalan KH Zaenal Mustofa, Kota Banjar,…

13 jam ago

Rikardo Padlika Gumelar, Pelajar SMAN 1 Banjar Harumkan Nama Jawa Barat Lewat Puisi

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Bakat seni sastra yang luar biasa dimiliki oleh Rikardo Padlika Gumelar,…

13 jam ago

Pengurus Dekranasda Kota Banjar Resmi Dilantik, Ini Pesan Walikota Sudarsono

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Pengurus Dekranasda (Dewan Kerajinan Nasional Daerah) msa bakti 2025-2030 resmi dilantik.…

14 jam ago

PDAM Tirta Anom Kota Banjar Gelar Sosialisasi Layanan kepada Pelanggan

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM -  Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Anom Kota Banjar menggelar sosialisasi…

2 hari ago

HUT ke-106 Damkar di Pangandaran, Petugas Se-Jawa Barat Tunjukkan Semangat Pelayanan Publik

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM - Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-106 Pemadam Kebakaran (Damkar) digelar meriah…

2 hari ago