Memasuki Tahun 2021, Aplikasi Transportasi Online inDriver Luncurkan Layanan di Banyuwangi dan Garut

Bandung, PasundanNews.com – Ditengah pandemi covid-19, inDriver tetap optimis di pasar transportasi online Indonesia. Hal tersebut seiring dengan dileluncurkan layanan transportasi online yang unik di dua kota baru yaitu Banyuwangi dan Garut pada tahun 2021.

Egor Fedorov, Direktur Pengoperasian (COO) inDriver menekankan bahwa walaupun pandemi terus berdampak pada industri layanan pemesanan transportasi online. Indonesia tetap menjadi pasar yang menjanjikan. Perusahaan ini berkomitmen untuk menyediakan layanan yang terjangkau dan handal di pasar Indonesia.

“Terlepas dari situasi sulit yang dihadapi oleh industri layanan pemesanan transportasi online, kami melalui tahun yang sangat menggembirakan pada tahun 2020. Kami menutup tahun kemarin dengan meraih pencapaian signifikan sebanyak 70 juta pengguna di seluruh dunia. Indonesia adalah salah satu kontributor utama pertumbuhan perusahaan kami, di mana kami telah berkembang di lebih dari 40 kota di negara ini,” jelasnya.

“Kami akan terus mencari peluang pertumbuhan baru di negara ini saat kami melangkah maju, sambil juga berfokus pada peningkatan layanan kami di kota-kota tempat kami beroperasi saat ini.” lanjut Egor Fedorov dalam siaran pers yang diterima redaksi pasundannews.com, Kamis (04/01/20).

inDriver menjadi alternatif yang sangat menarik untuk layanan pemesanan transportasi online saat ini karena fitur uniknya yang disebut Tawaran Waktu Nyata (Real-time Deals – RTD) yang memungkinkan pengguna menawar untuk mendapatkan harga terbaik untuk perjalanan.

Fitur RTD inDriver memungkinkan penumpang untuk menentukan tarif sendiri untuk rute yang mereka pilih, sekaligus memberikan kebebasan kepada pengemudi terdekat yang menerima permintaan transportasi untuk menerima tarif yang ditawarkan, mengabaikan tawaran, atau menawar dengan harga yang lebih menguntungkan. Sebelum mengambil keputusan, pengemudi akan dapat melihat detail perjalanan, termasuk titik penjemputan dan pengantaran.

Ini juga berarti bahwa pengemudi tidak secara otomatis ditetapkan kepada pengendara. Setelah tawaran balasan masuk, penumpang dapat memilih pengemudi yang paling sesuai dengan preferensinya – tarif, peringkat pengemudi, perkiraan waktu tiba, atau model kendaraan.

RTD juga berlawanan dengan algoritme yang digunakan oleh perusahaan layanan pemesanan angkutan online lainnya, yang menaikkan tarif perjalanan karena faktor-faktor seperti jam sibuk, kondisi lalu lintas, dan riwayat permintaan.

Selama waktu yang terbatas, pengemudi dapat menikmati pembayaran layanan sebesar nol rupiah saat mereka mendaftar masuk inDriver. Sementara itu, perjalanan yang sudah selesai hanya dapat dibayar secara tunai, ini memungkinkan untuk lebih mengurangi biaya perjalanan karena menghindari biaya tambahan yang dikenakan oleh bank saat membayar dengan kartu kredit atau pembayaran online.

Aplikasi inDriver juga menyediakan fitur yang memastikan pengguna dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman. Antara lain: kemampuan untuk membagikan lokasi GPS mereka dan detail perjalanan secara waktu nyata dari aplikasi dengan kontak tepercaya, serta menyediakan tombol darurat khusus yang memungkinkan pengguna menghubungi penegak hukum setempat jika terjadi keadaan darurat.(pasundannews/hsm)