PASUNDANNEW.COM, CIAMIS – Dengan kreativitas dan keterampilan, kertas koran bekas dapat diolah menjadi produk bernilai jual dan membuka peluang usaha yang menarik.

Seperti yang dilakukan oleh kelompok Gapura, yang beralamat di Dusun Cidewa Rt 1/14, Desa Dewasari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, merubah tumpukan limbah koran bekas menjadi sebuah karya kerajinan yang mempunyai nilai ekonomis.

Beragam jenis kerajinan, seperti vas bunga, keranjang berbagai jenis ukuran, guci, kap lampu, tempat pensil, tempat tisu dan lainnya, mereka buat dari bahan dasar koran bekas.

Ditemui di galery-nya, Sabtu (14/3/2020), puluhan anggota tampak semangat mengerjakan sejumlah kerajinan.

“Koran yang sudah tidak terpakai biasanya hanya menjadi sampah atau limbah, paling maksimal dimanfaatkan untuk bungkus cabe dan sejumlah sayur bagi pedagang. Tapi, kami coba mengolahnya menjadi kerajinan, dan hasilnya bernilai jual, memberikan penghasilan bagi anggota kelompok” kata Haqibul Mujib, ketua kelompok Gapura, yang juga sebagai pelaku UMKM Ciamis.

Mujib mengungkapkan, olahan limbah koran bekas ini tidak hanya sekedar produski, tapi juga menjadi siklus pemberdayaan yang berkesinambungan dan berkelanjutan.

“Misalnya bisa berkejasama dengan bank sampah yang ada di wilayah Kabupaten Ciamis, produk olahan limbah sampah bisa dipasarkan dengan luas melalui kerjasama market on-line. Walaupun saat ini sudah beberapa barang terjual secara on-line tapi masih menggunakan proses manual dengan share link dan lain sebagainya” ungkapnya

Untuk harga jual produk kerajianan ini, di bandrol mulai dari 30 ribu rupiah sampai 1,5 juta rupiah tergantung jenis kerajinannya.

“Ya, kalau harga tergantung jenis kerajinan yang dipilih, juga bisa pesan sesuai keinginan” ungkapnya