Cianjur

Kreatif, Bumdes Brajamusti Ubah Kotoran Sapi Jadi Pupuk Kompos

PASUNDANNEWS.COM, CIANJUR – Sebagai upaya pemberdayaan masyarakat, Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Brajamusti, Desa Mentengsari Kecamatan Cikalongkulon berhasil mengolah kotoran hewan sapi menjadi pupuk kompos. Kini untuk pemasaran sudah dipasarkan ke Depok.

Pengelola pupuk Kompos Kohe Sapi Uday Nurodin mengatakan, berawal dari ide dirinya yang masih bekerja sebagai Karyawan di PT Widodo Pasirtengah Kampung Citampele Kecamatan Cikalongkulon. Ia pun bekerjasama dengan Bumdes Brajamusti untuk dikembangkan hasil olahannya tersebut, lokasi pengolahannya di Kampung Citampele RT 1/4 Desa Mentengsari.

“Kalau proses kerjasama dengan Bumdes Brajamusti ini, baru dua bulan berjalan. Tapi kita sudah memproses pengepakan bahkan sudah mengirim barang ke salah satau penyuplai pupuk di Cipanas,” ujar Uday di Cianjur, Senin (16/12/2019).

Uday mengatakan, saat ini barang yang sudah dikemas ia jual ke Trubus di Depok. Selain itu untuk kemasannya pun ia gunakan karung ukuran 12 Kilogram dengan Merk Trubus.

“Untuk kemasannya saja kita sudah diberikan karung langsung dari Trubus Depok. Namun untuk pengirimannya melalui penyuplai di Cipanas,” katanya.

Untuk bahan baku sendiri, yakni dengan memanfaatkan kohe yang ada. Pasalnya lokasinya yang memang tak jauh dari kandang sapi atau PT Widodo Pasirtengah tersebut.

“Kalau Kohenya pas lagi banyak dan kering, kita bisa memproses pupuk kandang 5 ton per harinya,” lanjut Uday.

Uday menjelaskan, untuk proses pembuatannya, Kohe tersebut cukup dibiarkan begitu saja, dengan kurun waktu 6 hingga 1 tahun.

“Jadi, tidak ada bahan campuran, ini benar-benar murni. Sedangkan kegunaannya sendiri pupuk tersebut bisa digunakan dengan berbagai tanamana, tentunya harus dengan ukuran yang tepat agar hasilnya pun maksimal,” terangnya.

Menurutnya, dalam satu bulan terakhir ia bersama ke 3 orang karyawan lainnya bisa menghasilkan 2.100 karung.

“Satu bulan terakhir kita sudah memproduksi sebanyak 2100 karung. Saya harapkan usaha ini bisa maju, pemasaran semakin luas sehingga kedepan bisa menyerap tenaga kerja,” tandas Uday. (Pasundannews/Fhn)

Redaksi

Leave a Comment

Recent Posts

Pangandaran Masih Hadapi Persoalan Tambang Ilegal, Sinergitas Pengawasan Jadi Prioritas

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM - Polres Pangandaran akan menindak tegas aktivitas tambang ilegal yang masih ditemukan…

3 jam ago

Pasar Wisata Pangandaran Mulai Dibongkar, Awali Pembangunan Lahan Parkir Terpadu

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM Pemerintah Kabupaten Pangandaran mulai lakukan pembongkaran bangunan Pasar Wisata Pangandaran, Kamis (15/5/2025).…

3 jam ago

Bupati Pangandaran Berangkatkan 419 Jamaah Haji Tahun 2025

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM -Sebanyak 419 calon jamaah haji asal Kabupaten Pangandaran resmi diberangkatkan. Prosesi pelepasan…

3 jam ago

Polres Pangandaran Panen Raya Jagung Dukung Ketahanan Pangan Nasional

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM - Polres Pangandaran melaksanakan panen raya jagung di lahan ketahanan pangan Blok…

1 hari ago

Sosialisasi Empat Pilar di Kota Banjar, Kang Agun Sampaikan Nilai Pancasila dan Bahaya Penipuan Digital

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Dr. Tr. H. Agun Gunandjar Sudarsa, Bc. IP. M.Si M.Siberkunjung ke…

2 hari ago

16 Tahun Tak Diperbaiki, Warga Cipariuk Banjar Tanam Pohon di Jalan Rusak

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Warga Dusun Cipariuk, Desa Neglasari, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat,…

2 hari ago