Kisah Pilu Mak Acih Jadi Pemulung Hingga Telat Bayar Kontrakan, Nangis Histeris Ketemu Om Zein

PASUNDAN NEWS – Mak Acih, seorang nenek dari Kampung Sukarata Bawah, RT 14 RW 06, Kelurahan Cipaisan, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta, terpaksa menjadi pemulung untuk membayar tunggakan sewa rumah kontrakan selama satu bulan.

Mak Acih mengumpulkan barang-barang bekas untuk dijual dan hasilnya digunakan untuk membayar tunggakan tersebut.

Saat mengumpulkan barang bekas di sebuah acara pernikahan di Joglo, Kelurahan Cipaisan, Mak Acih tanpa sengaja bertemu dengan Calon Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, yang akrab disapa Om Zein. Kejadian ini berlangsung pada Senin, 10 Juni 2024.

Ketika Mak Acih sedang memungut plastik bekas, ia bertemu Om Zein yang baru saja keluar dari toilet.

Nenek yang sudah tidak memiliki suami itu langsung histeris dan pingsan karena senang bertemu dengan Om Zein.

Om Zein pun panik khawatir terjadi sesuatu yang buruk. Namun, tak lama kemudian, Mak Acih sadar kembali, menangis, dan memeluk Om Zein sambil menceritakan kesulitannya.

Dalam sebuah postingan di akun YouTube Om Zein Channel, terlihat Om Zein memapah Mak Acih yang terus menangis sambil menceritakan masalahnya.

Om Zein bertanya, “Ari emak kunaon ngagelepek atuh tadi, bakat ku atoh? (kenapa emak pingsan tadi, saking seneng)?”.

Mak Acih menjawab bahwa ia kaget bisa bertemu Om Zein di acara pernikahan tersebut.

Sambil menangis, Mak Acih mengungkapkan bahwa ia belum membayar sewa kontrakan selama satu bulan, sehingga terpaksa memungut barang bekas untuk dijual demi membayar sewa.

“Sasih ayeuna teu acan (bulan ini belum bayar kontrakan),” ucap Mak Acih.

Mendengar hal itu, Om Zein langsung membantu Mak Acih melunasi tunggakan sewa kontrakan tersebut. Bahkan, Om Zein memberikan uang untuk biaya sewa kontrakan bulan berikutnya.

Setelah menerima bantuan, Mak Acih kembali menangis, memeluk, dan mendoakan kebaikan untuk Om Zein. Sebaliknya, Om Zein juga mendoakan agar Mak Acih selalu sehat.

“Emak sing sehat, ayeuna mah emak tos tenang, sok geura balik istirahat (emak semoga sehat, sekarang emak sudah tenang, tinggal pulang istirahat),” ucap Om Zein kepada Mak Acih.***