Garut

Kaukus Pemuda Garut Menilai Pemda Belum Mampu Mengelola Anggaran

PASUNDANNEWS.COM, GARUT – Menyikapi kondisi Garut saat ini kami Kaukus Pemuda Garut kembali mempertanyakan terkait carut marutnya kondisi Garut dari mulai tata kelola pemerintahan sampai pembanguanan infrastruktur.

Yuda Ferdinal dari Kaukus Pemuda Garut mengatakan bahwa serapan anggaran di Kabupaten Garut sangat minim, bahkan sampai per bulan mei 2019 serapan anggaran belanja tidak langsung Kabupaten Garut hanya 16 %.

“ini memperlihatkan bahwa pemerintah Kabupaten Garut tidak mampu mengelola anggaran tersebut sehingga terjdi penumpukan uang di kas daerah, yang dikhawatirkan adalah kejadian penundaan penyaluran dana alokasi umum seperti yang terjadi pada tahun 2016. yang berdampak pada pembayaran gaji PNS dan terhambatnya pembayaran proyek.” Ucap Yuda

Bahkan Yuda khawatir dengan tidak terserapnya bantuan anggaran dari pusat, seperti dana bencana alam yang berikan oleh pusat dari tahun 2017 yang belum terserap 100% akan dikembalikan ke Pusat.

“jika hal tersebut terjadi maka yang dirugikan adalah warga garut terutama warga yang dulu terkena musibah banjir, karena akan kehilangan anggaran untuk membangun.” lanjut Yuda

Kabupaten Garut adalah kabupaten pemenang penghargaan pangripta karena memiliki perencanaan terbaik disisi lain dalam melaksanakan program hasil perencanaan masih amburadul.

“Pembangunan proyek amazing yang gagal , antara lain adalah pembangunan pasar leles, dikarenakan kurangnya transparansi dan buruknya tatakelola pemerintah daerah akhirnya pembangunan pasar leles dihentikan, pembangunan GOR sport Hall, cut and fill, art center, gedung PKL, pembangunan jalan lingkar leles, pembebasan tanah jalan lingkar leles, pembebasan tanah camping ground citiis dan masih ada pembangunan lainya yang menyisakan permasalahan.” lanjut yuda

Lebih lanjut Yuda mengharapkan kejadian tesebut menjadi pembelajaran bagi Pemerintah daerah Kabupaten Garut.

“kami mengharapkan diperiode kedua Bupati dan Wakil Bupati Garut menjabat hal serupa tidak terjadi lagi, langkah-langkah strategis tata kelola pemerintahan harus dipersiapkan dengan matang serta mampu merealisasikan program kerja yang sudah ditetapkan dalam APBD.” tegasnya

Redaksi

Leave a Comment

Recent Posts

Paguyuban Volley Ball U-40 Jabar-Jateng Resmi Dikukuhkan di Kota Banjar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Paguyuban Volley Ball U-40 Jabar-Jateng dikukuhkan, pada Minggu (11/5/2025) diadakan di…

13 menit ago

Pemprov Jabar Gencarkan Psikolog Klinis di Puskesmas, Upaya Tekan Angka Depresi

BERITA JABAR, PASUNDANNEWS.COM - Pemerintah Provinsi Jawa Barat tengah menggencarkan penempatan psikolog klinis di sejumlah…

20 jam ago

BKPSDM Ciamis Sampaikan Jadwal dan Lokasi Tes Seleksi PPPK Tahap II, Berikut Penjelasannya

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Ciamis menyampaikan penyesuaian…

20 jam ago

Polres Banjar Ungkap Empat Kasus Kriminal dalam Operasi Pekat 2025

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Polres Banjar mengungkap empat kasus kriminal dalam rangkaian Operasi Pekat yang…

1 hari ago

Lansia Peduli Lingkungan Resmi Diluncurkan di Purwaharja Kota Banjar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Sebuah gerakan sosial bertajuk Lansia Peduli Lingkungan (LPL) resmi diluncurkan di…

2 hari ago

Turnamen Catur Abret Cup, Tingkatkan Prestasi Catur di Kota Banjar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Lingkung Banjar Kolot, Kota Banjar, menjadi saksi penyelenggaraan turnamen catur Abret…

2 hari ago