BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Karang Taruna Kabupaten Ciamis mengajak pengurus dan masyarakat melakukan aksi bersih-bersih serentak pada Sabtu, 16 September 2023.

Ajakan tersebut melalui himbauan Pelaksanaan World Cleanup Day (WCD) tahun 2023 Karang Taruna Kabupaten Ciamis.

Dalam hal ini, Ketua Karang Taruna Ciamis, Ega Anggara Al Kautsar juga turut mengajak Karang Taruna Kecamatan hingga Desa se-Kabupaten Ciamis.

Sebagaimana mengacu surat himbauan Nomor 16.006/B/1105/KT.CMS/I/IX/2023, Senin tertanggal 11 September.

“Kami menghimbau kepada jajaran pengurus kecamatan dan Desa/Kelurahan serta warga Karang Taruna untuk berpartisipasi adakan aksi bersih-bersih,” paparnya.

Himbauan tersebut kata Ega, menindaklanjuti surat edaran Bupati Ciamis Nomor 600.4.15/1.311-DPRKPLH tentang Pelaksanaan WCD tahun 2023.

Bentuk partisipasi tersebut ungkap Ega, bisa dilakukan antara lain dengan berperan aktif merawat lingkungan sekitar.

“Pertama melaksanakan kegiatan WCD tahun 2023 yang dilakukan pada periode September – Desember 2023,” katanya.

Masyarakat pun bisa melakukan aksi bersih-bersih berupa ‘Aksi Cleanup dan pilah sampah pada lingkungan masing-masing.

“Melakukan cleanup pilah sampah serta meningkatkan kepedulian dan perubahan perilaku dalam pengelolaan sampah,” terangnya.

Merawat Kebersihan Sungai Kota

Acara puncak WCD pun berlangsung dengan aksi bersih-bersih DAS (Daerah Aliran Sungai) Cileueur Kelurahan Maleber Ciamis.

“Peran aktif bukan hanya bagi pengurus kabupaten saja melainkan seluruh pengurus karang taruna se-Kabupaten Ciamis dan masyarakat secara umum,” katanya.

Ega mengungkapkan, DAS Cileueur Maleber menjadi fokus titik bersih-bersih kegiatan WCD atas dasar keresahan melihat sampah yang selalu ada pada sungai tersebut sebut.

“Aliran sungai ini kita pilih sebagai fokus titik cleanup karena melihat masih ada yang membuang sampah sembarangan ke sungai,” jelas Ega.

Menurutnya, tidak jarang sampah rumah tangga pun yang bungkus kresek besar juga dibuang pada tempat tersebut.

Ega pun berharap, dengan kegiatan ini masyarakat lebih sadar dan peduli tentang pentingnya menjaga lingkungan.

“Semoga ke depan kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan tidak hanya setahun sekali, tapi setiap hari, mulai dengan membuang sampah pada tempat sampah,” tandasnya. (Hendri/PasundanNews.com)