Bandung Raya

Kaget Tagihan PBB Bengkak, Warga Minta Bupati Bandung Usut Oknum Perangkat Desa Diduga Gelapkan Dana PBB

PASUNDAN NEWS – Warga Kabupaten Bandung kaget lantaran melihat tagihan tunggakan Pajak Bumi dan Bangungan (PBB) membengkak.

Menurut informasi salah seorang warga (S), hall itu terjadi ketika petugas SPPT datang ke kantor desa.

“Begitu dicoba QR-Code dari sppt yang di terima dari petugas kelurahan/desa kami kaget karena banyak sekali tunggakan yang belum dibayarkan,” ucap S.

Padahal menurut warga, pihaknya sudah membayar PBB setiap tahun melalui petugas desa.

“Saya selalu membayar PBB setiap tahun melalui petugas desa dan tidak pernah telat,” ujarnya.

Lalu yang bersangkutan mencoba registrasi pada https://e-sptpd.bandungkab.go.id/site/login. Sesudah memasukan Nomor Objek pajak yang tertera pada SPPT PBB akan tetapi hasilnya sama yakni banyak tunggakan.

“Hasilnya sama banyak tunggakan, kami mohon agar pihak Bapenda Kab bisa mengklarifikasi,” jelasnya.

S menduga pihak desa tidak menyetorkan uang PBB yang sudah dibayarkan ke Bapenda Kabupaten Bandung.

“Apakah datanya salah atau mungkin oleh petugas desa/kelurahan tidak di setorkan Ke Bapenda Kabupaten Bandung,” ucapnya.

Lebih lanjut (S) menjelaskan, selama ini dirinya tidak menerima rincian pembayaran yang harus dibayar.

“SPPT yang diterima hanya sepotong, jadi rincian tunggakan yang harus dibayar tidak diketahui,” jelasnya.

S sangat menyayangkan jika indikasi adanya dugaan penyelewengan tersebut benar adanya.

“Bayangkan saja apabila datanya salah berapa Milyar atau mungkin triliunan rupiah kerugian rakyat yang harus membayar lagi. Padahal sudah bayar, dan apabila yang titip bayar melalui Petugas desa/kelurahan tidak di setorkan ke Bapenda Kabupaten Bandung Akun NOP yang dibayar masyarakat dan Pemerintah yang dirugikan,,” ujarnya.

“Mohon kepada Bapak Bupati Bandung Dr. H. M. Dadang Supriatna, S.Ip., M.Si. untuk menindak lanjuti ini,” harapnya.

Setelah berita ini diterbitkan, belum ada klarifikasi baik dari pemerintah Kabupaten Bandung maupun pihak desa.

Feri Johansah

Leave a Comment

Recent Posts

Pemkot Banjar Serahkan SK kepada 106 CPNS Formasi 2024

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Pemerintah Kota Banjar menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada 106 Calon Pegawai…

6 jam ago

Al Muktabar Desak Pemkot Banjar Tertibkan Aktivitas Ahmadiyah

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Aliansi Muslim Kota Banjar (Al Muktabar) mendatangi Pendopo Walikota Kota Banjar,…

6 jam ago

Peringati HLUN ke-29, Sekda Ciamis : Pemkab Hadir dan Peduli pada Lansia

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Memperingati Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) ke-29, Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui…

14 jam ago

Deklarasi Anti Pungli di Kota Banjar, Komitmen Bersama Berantas Praktik Pungutan Liar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Pemerintah Kota Banjar mempertegas komitmen memberantas praktik pungutan liar (pungli) melalui…

15 jam ago

Optimalisasi Program Bangga Kencana di Kota Banjar Menuju Desa Zero New Stunting 2025

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM -  Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Banjar menggelar rapat…

15 jam ago

HMI Ciamis Gandeng Akademisi dan Parpol Bahas Kekosongan Kursi Wabup, Tanggung Jawab Politik Jadi Sorotan

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ciamis menggelar diskusi publik bertajuk 'Polemik…

1 hari ago