Ciamis

Jembatan Gantung Putus di Desa Sukajaya Ciamis, Warga Putar Arah Sejauh 5 KM

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Jembatan Jamursi Desa Sukajaya, Kecamatan Rajadesa, Kabupaten Ciamis kini menjadi alternatif lalu lintas kendaraan untuk melintas.

Hal ini terjadi karena akses jembatan gantung yang terputus tidak bisa digunakan lagi oleh warga di Dusun Citapen.

Diketahui, jembatan gantung di Dusun Citapen Landeuh putus dan hanyut terseret luapan Sungai Cijolang, pada Sabtu (25/3/2023) sore.

Hal ini akibat derasnya hujan yang mengguyur kawasan tersebut mulai pukul 14.00 siang sampai pukul 19.00 malam.

Jembatan gantung yang menghubungkan Dusun Citapen Ladeuh, Desa Sukajaya, Rajadesa dengan Dusun Walahar Desa Ciberung Kecamatan Selajambe Kuningan turut hanyut oleh derasnya aliran sungai.

Sekretaris Desa Sukajaya, Dedi, membenarkan bahwa saat ini masyarakat memilih jalan alternatif lewat Jembatan Jamursi dengan jarak memutar sejauh 5 km.

“Jembatan Jamursi ini letaknya masih di Desa Sukajaya. Namun, jaraknya sekitar 5 km dari sasak gantung yang hanyut kemarin sore,” ujar Dedi, Minggu (26/3/2023).

Menurut Dedi, jembatan gantung yang menghubungkan Dusun Citapen Landeuh dengan Dusun Walahar dibangun tahun 2020 pasca longsor yang menimpa Dusun Citapen Landeuh April 2020.

Jembatan gantung itu dibangun oleh APBD Kuningan dengan ukuran panjang 50 meter dan lebar 1 meter.

Dedi mengatakan, jembatan tersebut sebagai akses ekonomi bagi kedua daerah perbatasan.

“Selain itu juga sebagai silaturahami warga, serta akses lalu lintas anak sekolah, bisa dilewati sepeda motor,” jelasnya.

Akses Ekonomi di Perbatasan

Jembatan gantung itu juga sebagai akses bagi warga Sukajaya yang hendak menjual hasil bumi.

Hasil bumi berupa pertanian yang warga jual tersebut ke Pasar Subang maupun Pasar Selajambe Kuningan setiap haris pasar masing-masing.

Selain itu juga terdapat beberapa anak sekolah asal Rajadesa (Ciamis) yang bersekolah ke SMA atau SMK di Subang (Kuningan) yang melewati jembatan tersebut.

“Juga anak sekolah. Banyak orang Rajadesa yang sekolahnya di SMA atau SMK di Subang (Kuningan) lewatnya Jembatan gantung Citapen Landeuh tersebut,” imbuhnya.

Sebaliknya juga ada anak-anak dari Selajambe dan Subang yang sekolah di SMP, SMK di Rajadesa.

“Mereka rata-rata naik motor lewat sasak gantung saat mau pergi atau pulang sekolah,” katanya.(Herdi/PasundanNews.com)

Herdi Firmansah

Leave a Comment

Recent Posts

ORARi Kota Banjar Gelar SES Anniversary 8B22BJR

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Memperingati Hari Jadi ke-22 Kota Banjar, ORARI Lokal Kota Banjar menggelar…

12 jam ago

Bupati Ciamis Ikuti Sertijab Gubernur Jabar di Rapat Paripurna DPRD

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Pasca dilantik Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menghadiri serah terima jabatan (sertijab)…

1 hari ago

PSGC Ciamis Menang Dramatis Kontra Persekabpas, Skor Akhir 3-2

BERITA OLAHRAGA, PASUNDANNEWS.COM - PNM Liga Nusantara Grup X Babak 6 Besar terus berlanjut. Salah…

1 hari ago

Momen Hari Jadi Kota Banjar, Herman Sutrisno Bagikan Beras dan Uang Tunai kepada Warga

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Mantan Walikota Banjar, dr Herman Sutrisno kembali menggelar aksi sosial, pada…

2 hari ago

Polres Ciamis Tertibkan Puluhan Travel Gelap yang Tak Miliki Izin Trayek

BERITA CIAMiS, PASUNDANNEWS.COM - Polres Ciamis terus menggelar razia terhadap travel gelap atau ilegal hampir…

2 hari ago

HPSN 2025, DPRKPLH Ciamis Susur Sungai dan Pilah Sampah di Bendungan Leuwi Keris

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - DPRKPLH (Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Lingkungan Hidup) Ciamis mengadakan…

2 hari ago