Jawa Barat

Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Bogor, Bey Dampingi Presiden Jokowi Lakukan Peninjauan

BERITA JABAR, PASUNDANNEWS.COM – Intervensi dan pengukuran serentak dalam rangka penurunan stunting berlangsung pada Selasa (11/6/2024) bertempat di Posyandu Wijaya Kusuma, Kelurahan Kebon Pedes, Kota Bogor, Jawa Barat.

Berkaitan dengan ini, Presiden RI Joko Widodo didampingi Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin turut meninjau kegiatan tersebut.

Di Posyandu, nampak sedang dilakukan pengukuran tinggi badan dan berat badan anak-anak serta distribusi makanan bergizi dan suplemen bagi ibu hamil dan balita.

Total yang diperiksa pada kegiatan tersebut sebanyak 105 orang, terdiri dari balita, ibu hamil, dan calon pengantin. Presiden Jokowi pun turut membagikan bingkisan suplemen kepada penerima.

Pengukuran dan intervensi serentak ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menurunkan angka stunting di Indonesia yang menjadi prioritas nasional di bidang kesehatan.

Presiden Jokowi mengatakan, stunting adalah masalah serius dan butuh sinergi antara pemerintah pusat, daerah serta masyarakat dalam menurunkannya.

Intervensi perlu dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan.

“Stunting adalah masalah serius yang dapat memengaruhi masa depan generasi kita. Oleh karena itu, intervensi harus dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan,” ujar Presiden.

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin berharap kunjungan Presiden Jokowi memberikan dorongan motivasi bagi semua pihak yang terlibat dalam upaya penurunan stunting.

“Kami sangat mengapresiasi kedatangan Pak Jokowi yang akan memberikan motivasi bagi kita dalam menurunkan stunting,” ungkapnya.

Bey menuturkan, target penurunan angka stunting di Jabar bisa menyentuh angka 14 persen di akhir tahun 2024.

Ia optimistis target tersebut bisa tercapai bila kegiatan pengukuran dan intervensi serentak rutin digelar.

Menurutnya, dengan cara ini penanganan stunting menjadi lebih akurat dan tepat sasaran.

“Target penurunan angka stunting di Jabar tahun 2024 ini bisa sampai di angka 14 persen. Saya kira bisa dengan cara pengukuran ini akan lebih akurat, tepat sasaran, dan partisipasinya pun tinggi,” tandas Bey.

(Herdi/PasundanNews.com)

Herdi Firmansah

Leave a Comment

Recent Posts

IESPA Kota Bandung Periode 2025-2030 Dilantik, Siap Wujudkan Ekosistem Esports Berkelanjutan

BERITA BANDUNG, PASUNDANNEWS.COM -  Pengurus IESPA (Ikatan Esports Seluruh Indonesia) Kota Bandung Periode 2025-2030 resmi…

1 jam ago

Modus Bantuan Alat Pertanian, Warga Padaherang Pangandaran Ditipu Jutaan Rupiah

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM - Modus berkedok bantuan alat pertanian rugikan warga di Kabupaten Pangandaran, Jawa…

2 jam ago

Ronggeng Amen Meriahkan HUT Kota Banjar ke-22 di Taman Kota

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Pemkot Banjar menggelar Ronggeng Amen di malam puncak Hari Jadi Kota…

7 jam ago

ORARi Kota Banjar Gelar SES Anniversary 8B22BJR

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Memperingati Hari Jadi ke-22 Kota Banjar, ORARI Lokal Kota Banjar menggelar…

24 jam ago

Bupati Ciamis Ikuti Sertijab Gubernur Jabar di Rapat Paripurna DPRD

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Pasca dilantik Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menghadiri serah terima jabatan (sertijab)…

2 hari ago

PSGC Ciamis Menang Dramatis Kontra Persekabpas, Skor Akhir 3-2

BERITA OLAHRAGA, PASUNDANNEWS.COM - PNM Liga Nusantara Grup X Babak 6 Besar terus berlanjut. Salah…

2 hari ago