Ciamis

HMI Ciamis Gelar Forum Diskusi Online Bahas Kebijakan Penanganan Covid-19

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Ciamis menggelar kegiatan forum diskusi secara online, Senin (26/7/2021).

Adapun tema yang menjadi bahasan adalah ‘Problematika Kebijakan Penanganan Covid-19, Efektif atau Kontradiktif?’.

M Afdhal Afdiansyah sebagai akademisi yang juga pengamat kebijakan publik menjadi narasumber dalam kegiatan ini.

Kabid Hukum dan HAM HMI Ciamis, Nizar, Adhari mengatakan, kegiatan ini sebagai telaah kritis mahasiswa menyikapi kebijakan pemerintah dalam penanganan Covid-19.

“Inkonsistensi kebijakan pemerintah dalam menekan penularan virus corona memang menjadi sorotan sejak awal pandemi,” kata Nizar.

Menurutnya, penanganan pandemi Covid-19 yang pemerintah lakukan sejauh ini belum terintegrasi dan belum menyeluruh.

Sehingga kehidupan masyarakat pada situasi ini penuh ketidakpastian dan selalu dibayangi ancaman terpapar Covid-19.

Lanjutnya, pemerintah dalam menangani krisis kesehatan seperti saat ini lebih mementingkan aspek ekonomi.

Seharusnya kata Nizar pemerintah lebih mendengarkan para ahli kesehatan yang lebih paham menangani pandemi.

“Konflik dan kekerasan yang terus terjadi merupakan bukti pemerintah tidak menempatkan rakyat dan isu kerakyatan sebagai persoalan pokok dalam menghadapi krisis ini,” katanya.

Namun rakyat dan kelompok masyarakat kecil terpaksa harus beraktivitas agar kehidupannya dapat terus berjalan cukup.

Nizar menyatakan banyak yang menjadi korban dari upaya penegakan hukum yang pemerintah lakukan.

“Kebijakan mulai dari PSBB, PSBB Transisi, PPKM, PPKM Mikro, PPKM Darurat, hingga PPKM Level 3-4,” ujarnya.

Nizar mengatakan, apabila pemerintah mengambil kebijakan berbasis ilmu pengetahuan dan data yang akurat, seharusnya langkah pemerintah bisa lebih terukur.

Kemudian, ketika pemerintah melakukan realokasi dan refocusing anggaran harus memastikan layanan kesehatan dan kebutuhan pokok masyarakat.

Tidak hanya itu, pemerintah juga harus berhenti dengan narasi penyelamatan ekonomi makro atau pertumbuhan ekonomi.

Menurutnya, menyelamatkan rakyat jauh lebih penting dibanding menyelamatkan ekonomi kapitalistik.

“Kebijakan penanganan pandemi tentu harus secara matang dengan memperhatikan basis ilmu pengetahuan dan keberpihakan pada rakyat” tukasnya.

Hendriawan Firmansyah

Leave a Comment

Recent Posts

Bambang-Danial Janjikan Gebrakan Empat Hari Kerja di Kota Banjar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Pasangan  calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar nomor urut…

2 jam ago

HUT Ke-2 Kodim Pangandaran, Letkol Inf Indra Mardianto Beri Pesan Ini kepada Prajurit

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM - Kodim 0625/Pangandaran menggelar acara Syukuran dan Doa Bersama Hafi Ulang Tahun…

2 jam ago

Reses Anggota DPRD Pangandaran, Jalaludin Serap Aspirasi Masyarakat

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM -  Anggota DPRD Pangandaran Jalaludin melaksanakan reses perdana masa jabatan 2024-2029. Jalaludin…

3 jam ago

Tiga Bulan Menjabat Anggota DPRD, Adang Sudirman Fokus Pengawasan dan Suksesi Pilkada 2024

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM - Sudah tiga bulan menjabat sebagai Anggota DPRD Pangandaran, Andang Sudirman fokus…

4 jam ago

Jumat Berkah, Herman Sutrisno Bagikan Beras kepada Jompo dan Anak Yatim

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Mantan Wali Kota Banjar, Herman Sutrisno, kembali menggelar kegiatan sosial bertajuk…

7 jam ago

Bapenda Ciamis Sharing Success Story P2DD di Acara Capacity Building Pemda se-Maluku Utara

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Bapenda (Badan Pendapatan Daerah) Kabupaten Ciamis secara resmi diundang oleh Bank…

17 jam ago