Orang tua R dan LBH Benteng Perjuangan Rakyat usai laporkan A ke Polres Banjar atas adanya dugaan tindakan Bullying. Foto/Hermanto.PasundanNews.com
BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – Keluarga R (17), seorang siswa SMA di Kota Banjar yang terjun ke Sungai Citanduy pada Selasa (11/3) lalu, melaporkan kejadian tersebut ke Polres Banjar.
Mereka menduga peristiwa tersebut dipicu oleh adanya tindakan bullying yang dialami oleh almarhum.
Laporan ini diikuti dengan pendampingan hukum dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Benteng Perjuangan Rakyat.
Wahyuni, Divisi Perlindungan Anak LBH Benteng Perjuangan Rakyat, menyatakan bahwa mereka merasa terketuk hati untuk mendampingi keluarga korban.
“Kami merasa terketuk dengan kejadian tersebut dan ingin masalah ini clear, tidak ada lagi yang simpang siur,” ucap Wahyuni dalam konferensi pers, Senin (7/4/2025).
Sebelum mengambil langkah hukum, Wahyuni mengungkapkan bahwa mereka telah mengumpulkan informasi dari berbagai sumber, termasuk keterangan dari teman-teman almarhum, pihak sekolah, serta orang tuanya.
“Almarhum diduga mengalami depresi berat, baik secara fisik maupun psikis, akibat bullying,” jelasnya.
Wahyuni menegaskan sesuai pasal 1 No 15 tentang kekerasan terhadap anak itu tidak hanya fisik tapi juga bisa berupa psikis dan seksual.
“Larangan kekerasan terhadap anak tersebut sudah diatur dalam UU no 35 tahun 2014 pasal 76c yang mana sanksi hukumannya diatur di pasal 80 ancaman hukumannya pidana penjara maksimal 3 tahun 6 bulan dengan denda maksimal Rp72 juta,” katanya.
Wahyuni menambahkan, bahwa ancaman hukuman akan lebih berat jika korban mengalami luka berat atau bahkan menimbulkan kematian.
“Apakah kasus ini nantinya akan berkembang ke pelecehan seksual atau tidak nantinya kami serahkan kepada penyidik kepolisian,” ujarnya.
Dalam pengumpulan bukti, pihak keluarga menemukan adanya rekaman CCTV yang menunjukkan pertemuan antara almarhum dan seseorang yang diduga sebagai pelaku bullying sehari sebelum kejadian.
Orang tua R, Cahyani Titi Suranti, mengatakan, melalui langkah hukum yang ditempuhnya, ia berharap dapat terkuak penyebab utama kematian anak bungsunya tersebut.
“Semalam sebelum R mengakhiri hidupnya, dia meminta kepada saya untuk memenjarakan seseorang berinisial A, yang merupakan pembimbingnya di kegiatan ekskul karena merasa terintimidasi bahkan mengaku hampir dilecehkan,” ungkapnya.
Cahyani mengungkapkan bahwa saat malam sebelum R meninggal, anaknya tersebut mengaku baru selesai mengantar A ke salah satu rumah makan Mie yang cukup terkenal di Kota Banjar.
Sepulang bersama A, R mengurung diri di dalam kamar sambil menangis, kemudian R menceritakan tentang intimidasi yang dilakukan A terhadapnya kepada dirinya.
Berbekal dari cerita R, Cahyani geram dan ingin mencari kebenaran atas misteri kematian putranya tersebut yang menurutnya diduga akibat tekanan yang dilakukan terlapor berinisial A.
Cahyani mengaku sangat terpukul dengan peristiwa tersebut, namun kini merasa diberdayakan untuk melanjutkan mencari keadilan melalui laporan ini.
Direktur LBH Benteng Perjuangan Rakyat, Andi Muhammad Yusuf, menegaskan pentingnya perhatian terhadap masalah bullying yang terjadi pada anak-anak.
“Korban bullying, terutama anak di bawah umur, bisa melakukan perbuatan nekat karena tekanan psikis,” ujarnya.
LBH Benteng Perjuangan Rakyat pun berharap agar semua pihak, termasuk Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), ikut mengawal kasus ini.
(Hermanto/PasumdanNews.com)
BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM - Alumni Pondok Pesantren Asy-Syifa Padaherang Kabupaten Pangandaran menggelar silaturahmi angkatan. Kegiatan…
BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM - Inovasi menarik ditunjukkan oleh Kapolsek Pangandaran, AKP Nandang Rokhmana, dalam menjaga…
BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM - Aparat gabungan dari Polres Pangandaran dan Kodim 0625 serta unsur pemerintah…
BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Arus balik lebaran di wilayah Kabupaten Ciamis pada Sabtu, 5 April…
BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Presiden Komisaris PT Indoparco, H. Yayan Herdhiana, bersama Eme Suherman, mantan penjaga…
BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Tikungan Katapang, tepatnya di jalan Jalan Brigjen M Isa, Karangpanimbal, Kecamatan…
Leave a Comment