Nasional

Buya Syafii dan Kesaksian Haedar Nashir 30 Menit Sebelum Menghembuskan Nafas Terakhir

BERITA NASIONAL, PASUNDANNEWS.COM – Buya Syafii atau Ahmad Syafii Maarif sempat dirawat di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman, DIY sebelum meninggal dunia.

Berkenaan dengan ini, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir menceritakan sempat menemani mantan Ketum Muhammadiyah tersebut.

Sebagaimana melansir laman CNN Indonesia, Jum’at (27/5/2022), Haedar mengaku berencana bertolak ke Bandung, Jawa Barat pada pagi ini.

Tetapi dalam perjalanan mendapatkan telepon dari Direktur PKU Muhammadiyah bahwa kondisi Buya Syafii tengah kritis.

Mendengar kabar itu, Haedar kembali menuju ke Yogyakarta. Hingga akhirnya menuju langsung ke RS PKU Muhammadiyah Gamping.

“Sempat sekitar setengah jam menemani beliau sampai beliau dipanggil Allah, karena itu, kami Muhammadiyah dan bangsa Indonesia tentu saja berduka atas kehilangan bapak bangsa yang melintasi, milik semua orang, tokoh yang humanis, tulus, dan pemikiran-pemikirannya sangat luas wawasan dan melampaui,” ungkap Haedar dalam keterangan di laman resmi Muhammadiyah, Jumat (27/5/2022).

Kondisi Buya Syafii Sebulan ke Belakang

Haedar menjelaskan kondisi Buya Syafii selama hampir sebulan belakangan dirawat di RS PKU Muhammadiyah Gamping.

Setelah sebelumnya sempat kembali ke rumah. Kemudian masuk ke rumah sakit lagi dua minggu yang lalu.

Ia juga bercerita Jumat lalu sempat menemani Buya Syafii di RS, Haedar mengatakan tadi malam sebetulnya kondisi Buya Syafii masih baik.

Namun masih perlu ditangani oleh dokter soal kondisi pernafasannya.

“Tadi pagi sekitar jam setengah tujuh masih bisa berkomunikasi. Sarapan pagi seperlunya tapi sekitar setengah delapan beliau kritis sampai jam 10.15,” katanya.

Haedar juga mengungkapkan penanganan yang dilakukan oleh dokter sudah maksimal, bahkan sempat berkoordinasi dengan tim dokter kepresidenan atas instruksi Presiden RI.

Kemudian dipandang bahwa penanganan di RS PKU Muhammadiyah Gamping sangat lengkap dan mencukupi sehingga terintegrasi ke tim dokter.

“Tiga hari yang lalu saya ke sini juga beliau masih bisa ngobrol dengan bagus. Tetapi memang pernafasannya berat,” ungkap Haedar. (Herdi/PasundanNews.com)

Herdi Firmansah

Leave a Comment

Recent Posts

ORARi Kota Banjar Gelar SES Anniversary 8B22BJR

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Memperingati Hari Jadi ke-22 Kota Banjar, ORARI Lokal Kota Banjar menggelar…

14 jam ago

Bupati Ciamis Ikuti Sertijab Gubernur Jabar di Rapat Paripurna DPRD

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Pasca dilantik Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menghadiri serah terima jabatan (sertijab)…

1 hari ago

PSGC Ciamis Menang Dramatis Kontra Persekabpas, Skor Akhir 3-2

BERITA OLAHRAGA, PASUNDANNEWS.COM - PNM Liga Nusantara Grup X Babak 6 Besar terus berlanjut. Salah…

2 hari ago

Momen Hari Jadi Kota Banjar, Herman Sutrisno Bagikan Beras dan Uang Tunai kepada Warga

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Mantan Walikota Banjar, dr Herman Sutrisno kembali menggelar aksi sosial, pada…

2 hari ago

Polres Ciamis Tertibkan Puluhan Travel Gelap yang Tak Miliki Izin Trayek

BERITA CIAMiS, PASUNDANNEWS.COM - Polres Ciamis terus menggelar razia terhadap travel gelap atau ilegal hampir…

2 hari ago

HPSN 2025, DPRKPLH Ciamis Susur Sungai dan Pilah Sampah di Bendungan Leuwi Keris

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - DPRKPLH (Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Lingkungan Hidup) Ciamis mengadakan…

2 hari ago