Buletin DMI Beri Edukasi Santri soal Bahaya Hoax

PASUNDANNEWS.COM, DEPOK- Maraknya berita hoax akhir –akhir ini memicu keresahan berbagai pihak. Oleh karena itu, Majelis Taklim Saung Santri Nusantara dan Paguyuban Santri Nusantara dibawah pimpinan KH Asnawi Ridwan yang juga Ketua Baitul Masail NU secara kusus menyoroti fenomena hoax lewat silaturahmi yang dilakukan di kediamnnya di Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, Depok pada Selasa, (19/3).

Acara yang dihadiri oleh tiga puluh orang jamaah juga dihadiri oleh para tokoh masyarakat diantaranya Ustadz Akmal (pengajar majelis Taklim),Ustadz Murobbi (Ketua Tanfidziyyah NU Kel.Pasir Putih),Ustadz Marulloh (ketua Persatuan Pemuda Pasir Putih).

Dalam keterangannya pada awak media, KH Asnawi Ridwan mengatakan bahwa kegiatan silaturahmi ini dilaksanakan dalam rangka pedistribusian Buletin DMI Provinsi DKI Jakarta untuk wilayah Pasir Putih, Sawangan Depok.

Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk memerangi masifnya berita Hoax ditengah masyarakat sekaligus mengajak masyarakat untuk ikut menjaga keamanan Pemilu 2019.

“Buletin DMI sebanyak 8 Rim tersebut diantaranya memuat tentang bahayanya ikut menyebarkan hoax, tidak menjadikan tempat ibadah sebagai ajang politik praktis serta ikut menciptakan suasana pemilu yang aman, damai dan sejuk. Buletin tersebut rencananya akan disebar oleh para santri ke Masjid – Masjid di wilayah Depok, seperti Cilodong, Citayam, Cipayung, Pabuaran dan Sawangan pada setiap sholat Jum’at,” ujarnya.

Selain itu melalui majelis taklim dan paguyuban milik Ust. Asnawi Ridwan akan mengajak kepada para santri santrinya serta masyarakat pada umumnya untuk senantiasa mensyiarkan bahayanya ikut menyebarkan berita hoax, dan isu sara serta ujaran kebencian kepada sesama anak bangsa.

“Adapun Buletin DMI yang akan di sebarkan nantinya memiliki tema, Menuju Ridho Allah, Mewujudkan Pemilu Yang Damai,Pemilu Aman, Damai, dan Bermartabat, Pemilu 2019 yang Sejuk dan Damai,Jangan Sebar Caci Maki dan Hoax, Menuju Pemilu 2019 yang Sejuk dan Damai,” imbuh Kyai Asnawi.

KH Asnawi menerangkan bahwa selama ini Majelis Taklim Saung Santri Nusantara dan Paguyuban Santri Nusantara mempunyai kegiatan rutin yakni pengajian khusus para Ustad dilaksanakan pada hari Minggu pagi, pengajian anak – anak dilaksanakan pada hari Sabtu sore, Bahtsul Masail (Pembahasan masalah yang sedang tren di masyarakat menurut hukum Islam).

Mengakhiri keterangannya, KH Asnawi kembali berpesan pada para santrinya dan masyarakat umum untuk tidak ikut serta menyebarkan berita hoax, tidak menjadikan tempat ibadah sebagai ajang politik praktis serta ikut selektif menciptakan susasana damai dipemilu 2019 ini. (ist)