Cianjur

700 Personel Gabungan Disiagakan, Jalur Puncak Malam Pergantian Tahun Ditutup

PASUNDAN NEWS – Menjelang malam pergantian tahun baru, Polres Cianjur bakal menutup jalur menuju kawasan Puncak dari arah Cianjur pada tanggal 31 Desember 2024 pukul 18.00 WIB hingga tanggal 1 Januari 2025 pukul 02.00 WIB, atau saat malam pergantian tahun. Hal ini merupakan upaya mengantisipasi membludaknya kendaraan yang melintas sehingga menyebabkan antrean panjang.

Kasat Lantas Polres Cianjur, AKP Anjar Maulana, mengatakan bahwa penutupan jalur tersebut diberlakukan mulai dari Bundaran Tugu Lampu Gentur, Cianjur. Menurutnya hanya kendaraan dengan nomor polisi Cianjur serta KTP Cianjur yang dapat melintas saat penutupan. Sedangkan, kendaraan lain akan diarahkan ke jalur alternatif Jonggol-Sukabumi.

“Penutupan jalur dilakukan guna mengantisipasi terjadinya macet total saat malam pergantian tahun sehingga kendaraan dengan tujuan Puncak-Cipanas dari Cianjur dianjurkan melintas sebelum pukul 18.00 WIB,” kata Anjar di Cianjur.

Dia juga menjelaskan bahwa penutupan jalur menuju kawasan Puncak saat malam pergantian tahun sudah rutin dilakukan. Itu merupakan upaya mengantisipasi membludaknya kendaraan yang melintas sehingga menyebabkan antrean panjang hingga belasan kilometer.

Selain itu, kata Anjar, Polres Cianjur juga akan menyiagakan sekitar 700 personel gabungan guna melakukan pengamanan, termasuk mengatur lalu lintas kendaraan di pusat keramaian malam pergantian tahun. Sedangkan, untuk menekan angka kecelakaan selama malam pergantian tahun, Polres Cianjur menambah rambu peringatan, mulai dari kawasan Puncak, Haurwangi, dan Gekbrong.

“Berbagai upaya dilakukan termasuk melakukan rekayasa arus di sepanjang jalur Puncak-Cipanas, guna mengantisipasi terjadinya macet total, serta meminta pengelola hotel dan tempat wisata menambah kantong parkir,” katanya.

Pihaknya mengimbau saar ini tingginya curah hujan yang melanda sebagian besar wilayah Cianjur, agar para pengendara, terutama wisatawan yang hendak menghabiskan malam pergantian tahun di kawasan Puncak, meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan .

Terlebih jalur utama Cianjur rawan terjadi bencana alam, terutama di wilayah selatan Cianjur (mulai dari Campaka hingga Sindangbarang) yang sejumlah ruas jalannya belum tuntas diperbaiki setelah terdampak bencana alam.

“Cuaca ekstrem masih kerap terjadi di sebagian besar wilayah Cianjur di mana curah hujan tinggi dengan intensitas lebih dari dua jam, termasuk kabut tebal yang melanda kawasan Puncak Pass yang membuat jarak pandang menjadi pendek,” tandasnya. (fhn)

Feri Johansah

Leave a Comment

Recent Posts

Mayat Perempuan di Sungai Citanduy Kota Banjar Teridentifikasi

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Sosok mayat perempuan yang ditemukan hanyut di Sungai Citanduy, Kota Banjar,…

15 jam ago

KNPI Kota Banjar Gelar KNPI Mengaji, Bahas Fiqih Kepemimpinan

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Banjar sukses menggelar acara bertajuk…

17 jam ago

Mayat Perempuan Tanpa Identitas Ditemukan Hanyut di Sungai Citanduy

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Warga Kota Banjar dikejutkan dengan penemuan mayat seorang perempuan yang hanyut…

17 jam ago

Prodi Biologi Unigal Ciamis Adakan Kuliah Umum Deep Learning sebagai Pendekatan Pembelajaran 2025

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Program Sudi Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Galuh…

17 jam ago

Tim Saber Pungli Adakan Penertiban Parkir Liar di Objek Wisata Pangandaran

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM - UPP (Unit Pelaksana Penertiban) Saber Pungli melakukan penertiban parkir liar di…

18 jam ago

Bencana Alam Cianjur Menuju Pemulihan, 776 unit Rumah Rusak Berat

PASUNDAN NEWS – Setelah tiga pekan berlalu bencana yang melanda Cianjur Selatan, Pemerintah Kabupaten Cianjur…

18 jam ago