Nasional

2 Ekor Singa Positif Covid-19 di India

PASUNDANNEWS – Virus Covid-19 ternyata tidak hanya menyerang manusia, melainkan binatang buas seperti singa juga bisa terjangkit. Di kabarkan dua ekor singa di Taman Safari Etawah di negara bagian Uttar Pradesh, India terindeksi Covid-19. Pasalnya, di ketahui kedua singa positif Covid-19 setelah di cek Pihak berwenang memiliki suhu tinggi.

Dari hasil penelitian oleh petugas kedua hewan tersebut itu mengidap Covid-19. Di kutip dari laman CNN Minggu (9/5), petugas tengah melakukan tindakan isolasi terhadap kedua singa dan di pantau kesehatannya secara teratur.

Selain itu, Pihak berwenang menyampaikan bahwa kedua pasangan singa tersebut itu dalam kondisi stabil. Sebelumnya Kasus semula terjadi setelah delapan ekor singa di nyatakan positif di Nehru Zoological Park, Hyderabad awal minggu ini.

Sedangkan, Kementerian Lingkungan Hidup, Hutan, dan Perubahan Iklim India menjelaskan bahwa dari pengalaman kebun binatang di seluruh dunia, belum terdapat bukti hewan menularkan penyakit kepada manusia.

Atas kejadian itu, Taman Safari Etawah di tutup pihak berwenang. Sebelumnya telah di susul meningkatnya kasus Covid-19 di seluruh negara bagian Uttar Predesh. Wilayah yang berpenduduk 200 juta jiwa tercatat rata-rata infeksi 28.765 per hari selama tujuh hari terakhir.

Atas kasus tsunami Covid-19 di India sampai-sampai Pemerintah negara bagian Uttar Pradesh, India, menghadapi kritik keras karena kurangnya oksigen. Kegalalan atas ketersediaan oksden dianggap tindakan kriminal oleh Pengadilan Uttar Pradesh.

Tekanan Besar Menimpa PM India

“Ini tindakan kriminal dan seperti sedang melakukan praktek genosida (pembantaian besar-besaran terhadap satu suku bangsa,” tulis Pengadilan Uttar Pradesh di laman resmi, 4 Mei 2021.

Selain itu, Perdana Menteri (PM) India, Narendra Modi, tenga menghadapi tekanan besar agar memberlakukan lockdown terlepas apapun akibat setelahnya. Hingga Sabtu, 8 Mei 2021, kasus positif COVID-19 di negara tersebut tidak kunjung mereda.

Tercatat Pada Jumat 7 Mei 2021, India melaporkan ada 414.188 serta 3.915 kematian kasus. Itu adalah kasus harian terbanyak. Walaupun termasuk negara produsen vaksin. akan tetapi kesulitan yang di hadapi India saat ini mendistribusikan dosis yang cukup untuk menekan gelombang COVID-19.

(Gus)

Redaksi

Leave a Comment

Recent Posts

Kolaborasi Yaki bersama Jabar Bergerak Gelar Baksos di Kota Banjar

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Yayasan Amanah Kebaikan Insani (YAKI) Cimahi bersama Jabar Bergerak (Jaber) melaksanakan…

3 jam ago

Baznas Kota Banjar Salurkan Bantuan Pembangunan Rumah Layak Huni di Desa Mekarharja

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Banjar kembali menyalurkan bantuan pembangunan…

12 jam ago

Pemuda Muhammadiyah Gelar Pasar Murah dan Seminar Nasional, Upaya Kuatkan Pangan di Ciamis

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Ciamis menggelar Gerakan Pasar Murah…

1 hari ago

Polres Ciamis Ungkap Pelaku Pembunuh Wanita di Kamar Kos

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Kasus wanita yang sempat menggegerkan warga Kabupaten Ciamis menambah daftar catatan…

1 hari ago

Pemkab Ciamis Gelar Musrenbang, Selaraskan Pembangunan Daerah untuk Ciamis Maju dan Berkelanjutan

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM - Pemkab Ciamis menggelar Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan RKPD Tahun 2026, Senin…

1 hari ago

Hari Buruh 2025, Polres Banjar Ajak Sarbumusi dan KSPSI Gelar Mancing Ikan Bersama

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM  - Memperingati Hari Buruh Internasional (May Day) 2025, Polres Banjar menggelar acara…

2 hari ago